Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambah Personel Kemanan, Gibran Sebut Pengamanan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Lebih Baik

Kompas.com - 10/03/2023, 15:38 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

 

SOLO, KOMPAS.com - Keamanan ibadah shalat di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah meningkat.

Peningkatan ini terlihat di kawasan masjid Jalan Ahmad Yani, Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, hingga di dalam masjid.

Tampak penambahan metal detected di pintu masuk masjid. Dengan adanya penambahan ini, ribuan pengunjung dicek badan dan tas bawaannya.

Baca juga: Persiapan Pembukaan Masjid Sheikh Zayed Solo 90 Persen, Pengurus Gelar Simulasi

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo juga menempatkan personel untuk melakukan pengawasan dan pemantauan, pada Jumat (10/3/2023).

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Kepala Polresta (Kapolresta) Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan, langkah ini diambil untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat saat beribadah.

"Dalam pengawasan dan pengamanan tersebut, kita akan melaksanakan patroli, sosialisasi dan edukasi kepada pengunjung. Sesuai dengan aturan masjid baik kepada pengunjung atau jemaah dan pelaku usaha di kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed," kata Iwan Saktiadi, Jumat (10/3/2023).

Baca juga: Cerita Tuti Sewakan Toiletnya untuk Pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed, Saat Akhir Pekan Bisa Dapat Rp 800.000

Peningkatan keamanan ini juga diungkap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka setelah melakukan shalat Jumat di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

"Lebih baik, sudah kita evaluasi tadi, bisa lebih lancar sektornya sudah lengkap dengan pengamanan," kata Gibran Rakabuming Raka.

Peningkatan keamanan ini juga sebagai antisipasi membludaknya para pengunjung atau para jamaah masjid.

"Ini juga karena banyak yang ingin beribadah, apalagi Sabtu Minggu ini ada puluhan ribu. Tapi yang jelas yang masalah sampah dan lain-lain, kita lebih baik," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Kronologi Pesawat Alda Air Pecah Ban di Bandara Mulia Puncak Jaya
Kronologi Pesawat Alda Air Pecah Ban di Bandara Mulia Puncak Jaya
Regional
Terungkap di Sidang, Pegawai Bank BUMN Belanjakan Uang Palsu Rp 6 Juta di Mal
Terungkap di Sidang, Pegawai Bank BUMN Belanjakan Uang Palsu Rp 6 Juta di Mal
Regional
Ojol Kaltim Tolak Tarif Batas Bawah Rp 7.500, Sebut Aplikator Tak Konsisten Jalankan Kesepakatan
Ojol Kaltim Tolak Tarif Batas Bawah Rp 7.500, Sebut Aplikator Tak Konsisten Jalankan Kesepakatan
Regional
Aksi Gagah Ratusan Kadet di Jalanan Magelang, Ada Penonton dari Palembang
Aksi Gagah Ratusan Kadet di Jalanan Magelang, Ada Penonton dari Palembang
Regional
Petani Kopi Dimangsa Harimau, Diseret 1 Km ke Dalam Hutan Lalu Dimakan
Petani Kopi Dimangsa Harimau, Diseret 1 Km ke Dalam Hutan Lalu Dimakan
Regional
Riau Paling Luas Alihfungsi Hutan Jadi Sawit, Capai 1,2 Juta Hektar
Riau Paling Luas Alihfungsi Hutan Jadi Sawit, Capai 1,2 Juta Hektar
Regional
'Kartu Padang Juara': Ikhtiar Menghapus Ketimpangan di Bangku Sekolah
"Kartu Padang Juara": Ikhtiar Menghapus Ketimpangan di Bangku Sekolah
Regional
Tiket Kapal Pelni Diskon 50 Persen, Penumpang di Semarang Naik 7 Kali Lipat
Tiket Kapal Pelni Diskon 50 Persen, Penumpang di Semarang Naik 7 Kali Lipat
Regional
3 Residivis Kenalan di Penjara lalu Bentuk Komplotan Curanmor di Lampung
3 Residivis Kenalan di Penjara lalu Bentuk Komplotan Curanmor di Lampung
Regional
#JusticeForDaru Menggema, Kematian Diplomat Arya Daru di Luar Nalar
#JusticeForDaru Menggema, Kematian Diplomat Arya Daru di Luar Nalar
Regional
Diskon Tiket Kapal Pelni 50 Persen, Semarang-Karimunjawa PP Hanya Rp 150.000
Diskon Tiket Kapal Pelni 50 Persen, Semarang-Karimunjawa PP Hanya Rp 150.000
Regional
Sepekan Warga Jambi Terpaksa Begadang demi Air Bersih, PDAM Tak Mengalir Siang Hari
Sepekan Warga Jambi Terpaksa Begadang demi Air Bersih, PDAM Tak Mengalir Siang Hari
Regional
Tegur Pria yang Intip Istrinya, Pemilik Warung Kopi di Kubu Raya Kalbar Malah Dianiaya
Tegur Pria yang Intip Istrinya, Pemilik Warung Kopi di Kubu Raya Kalbar Malah Dianiaya
Regional
Usai Kejagung Sita 72 Mobil, Muncul Kekhawatiran Eks Pekerja PT Sritex
Usai Kejagung Sita 72 Mobil, Muncul Kekhawatiran Eks Pekerja PT Sritex
Regional
Dijanjikan Sejak 2013, Lahan Transmigran di Nunukan Masih Dikuasai Perusahaan Sawit, 230 KK Terlantar
Dijanjikan Sejak 2013, Lahan Transmigran di Nunukan Masih Dikuasai Perusahaan Sawit, 230 KK Terlantar
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau