Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Gibran Bakal Carikan Event Pengganti Bertaraf Internasional

Kompas.com - 30/03/2023, 13:48 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku akan mencari event pengganti menyusul batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Menurut Gibran, event pengganti dilakukan agar stadion kebanggaan wong Solo yang telah direnovasi menggunakan dana besar tidak sia-sia.

"Intinya apa-apa yang sudah kita siapkan untuk penyelenggaraan Piala Dunia ini akan tetap kita siapkan. Karena Pak Ketua Umum PSSI akan menyiapkan event lain. Insya Allah di tahun ini. Jadi semoga yang sudah kita anggarkan kemarin renovasi Stadion Manahan yang sudah kita jalankan tidak mubazir. Tenang aja," kata Gibran ditemui di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Diamnya Jokowi dan Kecewanya Gibran Saat Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20...

Putra sulung Presiden Jokowi ini menambahkan, event pengganti rencananya bertaraf internasional. Dirinya pun optimistis akan terlaksana tahun ini. "Harus optimis," ungkap Gibran.

Disinggung apakah dirinya kecewa dengan batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia, Gibran mengatakan biasa saja.

"Biasa saja. Nanti akan disiapkan langkah-langkah yang lain," jelas Gibran.

Baca juga: Jeritan Warga Saat Rekeningnya Diblokir PPATK: Dari Tabungan Darurat hingga Rekening Anak

Suami Selvi Ananda ini juga enggan merinci berapa anggaran yang dihabiskan untuk merenovasi Stadion Manahan Solo.

Menurutnya anggaran renovasi Stadion Manahan Solo menggunakan anggaran bersumber APBD dan APBN. Bahkan pihaknya mengaku sampai menggeser anggaran lain untuk renovasi stadion.

"Ya lumayan gede. APBD gede. Kan kita sampai penggeseran anggaran juga untuk mensupport acara. Tapi ya tidak apa-apa. Karena komitmen yang sudah saya tanda tangani. Ya kalau saya harus menggeser anggaran, nambah anggaran tidak masalah," kata Gibran.

Baca juga: Kecewa Rekeningnya Diblokir PPATK, Warga: Kami Seperti Penjahat Keuangan

Sebelumnya diberitakan, Federasi Sepak Bola Dunia atau FIFA resmi membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023 disampaikan oleh FIFA melalu laman resmi mereka pada Rabu (29/3/2023) malam.

Pernyataan FIFA tersebut datang hanya beberapa saat setelah pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar.

"Menyusul pertemuan hari ini antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Persatua Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023," demikian pernyataan FIFA.

Baca juga: Gibran Saat Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20: Rugi, Menjengkelkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
iya bikin aj spt olah raga catur ada fide ada pca.


Terkini Lainnya
Siswi SMK Tewas Jatuh dari Lantai 4 UT Purwokerto, Sempat Antar Teman ke Lift
Siswi SMK Tewas Jatuh dari Lantai 4 UT Purwokerto, Sempat Antar Teman ke Lift
Regional
Masih Ada Diskriminasi Gender di Dunia Pendidikan Jateng, Ini Faktanya
Masih Ada Diskriminasi Gender di Dunia Pendidikan Jateng, Ini Faktanya
Regional
Emosi Dituduh Selingkuh, Suami di Samarinda Aniaya Istri
Emosi Dituduh Selingkuh, Suami di Samarinda Aniaya Istri
Regional
Terdakwa Pembunuhan Disertai Mutilasi di Serang Banten Dituntut Hukuman Mati
Terdakwa Pembunuhan Disertai Mutilasi di Serang Banten Dituntut Hukuman Mati
Regional
Dituntut Hukuman Mati, Helen Gembong Narkoba: Saya Tidak Sejahat Itu
Dituntut Hukuman Mati, Helen Gembong Narkoba: Saya Tidak Sejahat Itu
Regional
Tegaskan SBY Tak Terlibat Polemik Ijazah Palsu, Jokowi: Beliau Negarawan yang Baik
Tegaskan SBY Tak Terlibat Polemik Ijazah Palsu, Jokowi: Beliau Negarawan yang Baik
Regional
Puskesmas di Berau Ditinggal 3 Dokter, Pasien Gawat Darurat Harus ke RS yang Jarak Tempuhnya Dua Jam
Puskesmas di Berau Ditinggal 3 Dokter, Pasien Gawat Darurat Harus ke RS yang Jarak Tempuhnya Dua Jam
Regional
Manajer dan Staf Bank di Jambi Korupsi Dana KUR hingga Rp 4,8 Miliar
Manajer dan Staf Bank di Jambi Korupsi Dana KUR hingga Rp 4,8 Miliar
Regional
Guru di Bantul Tertipu Rp 69 Juta, Pelaku Video Call Tanpa Wajah
Guru di Bantul Tertipu Rp 69 Juta, Pelaku Video Call Tanpa Wajah
Regional
Ibu Tewas Tenggelam saat Cuci Baju di Sungai Mahakam, Anaknya Masih Hilang
Ibu Tewas Tenggelam saat Cuci Baju di Sungai Mahakam, Anaknya Masih Hilang
Regional
Indonesia Urutan 2 TBC Dunia,  Wamenkes: Ini Jadi Alarm Keras untuk Kita
Indonesia Urutan 2 TBC Dunia, Wamenkes: Ini Jadi Alarm Keras untuk Kita
Regional
Peringatan Tsunami Dicabut, Warga yang Sempat Mengungsi di Kantor Wali Kota Jayapura Kembali ke Rumah
Peringatan Tsunami Dicabut, Warga yang Sempat Mengungsi di Kantor Wali Kota Jayapura Kembali ke Rumah
Regional
Siswi SMK Tewas Jatuh dari Lantai 4 Gedung Universitas Terbuka Purwokerto
Siswi SMK Tewas Jatuh dari Lantai 4 Gedung Universitas Terbuka Purwokerto
Regional
Pipa 2,3 Km Tersambung, 4.294 Warga Pulau Adonara NTT Nikmati Air Bersih
Pipa 2,3 Km Tersambung, 4.294 Warga Pulau Adonara NTT Nikmati Air Bersih
Regional
Helikopter Karhutla Terbang Rendah, Rumah Warga di Kalbar Runtuh, Anak Luka Tertusuk Paku
Helikopter Karhutla Terbang Rendah, Rumah Warga di Kalbar Runtuh, Anak Luka Tertusuk Paku
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau