Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbongkarnya Kasus Penganiayaan Siswa SMK oleh Guru Silat di Lampung

Kompas.com - 10/06/2023, 17:49 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - MA (16), seorang pelajar SMK di Kabupaten Lampung Tengah tewas dengan dugaan penganiayaan saat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pencak silat di sekolah.

Kasus tersebut terungkap setelah orangtua mencurigai ada kejanggalan terhadap kematian korban.

Kecurigaan itu muncul ketika orangtua korban melihat kondisi jenazah korban dipenuhi luka lebam.

Baca juga: Siswa SMK di Lampung Diduga Tewas Dianiaya Saat Ekstrakurikuler Pencak Silat

Kasus terungkap

Ayah korban, Agus Saprani (38) warga Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran mengatakan, dia baru mengetahui putranya meninggal dunia pada 29 Mei 2023 kemarin.

Ketika itu, dia diminta pulang dari tempatnya bekerja di Serang karena sang putra masuk rumah sakit.

"Sampai di rumah sakit, anak saya sudah meninggal dunia," kata dia, Kamis (8/6/2023).

Saat melihat jenazah anaknya, timbul kecurigaan karena ada sejumlah luka lebam.

"Ada luka yang tidak wajar, lebam, sama beberapa gigi anak saya lepas," ujar dia.

Ibu korban, Yusniar (36) mengatakan, dia dikabari oleh pihak sekolah bahwa korban masuk rumah sakit karena sakit perut.

"Awalnya dikabari anak saya masuk rumah sakit karena sakit perut," kata dia.

Begitu sampai di RS Kartika, ternyata korban telah meninggal dunia.

Keterangan rumah sakit kepada keluarga korban meninggal dunia akibat infeksi pembuluh darah di perut.

Namun muncul kecurigaan dari keluarga melihat kondisi jenazah korban saat itu.

"Ada lebam, biru-biru di wajah sama badannya. Terus ada gigi anak saya yang lepas, sama keluar darah di kemaluannya," kata dia.

Yusniar sendiri sudah bercerai dengan suaminya dan tinggal di Desa Gebang, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran.

Halaman:
Komentar
apakah pihak rumah sakit juga menutup nutupi dengan menyatakan ada infeksi di perut...harus di usut juga....


Terkini Lainnya
Progres Bendungan Jragung Semarang Capai 88 Persen, Ditargetkan Rampung September 2026
Progres Bendungan Jragung Semarang Capai 88 Persen, Ditargetkan Rampung September 2026
Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Alami Penyumbatan Gas, Waspada Erupsi Eksplosif
Gunung Lewotobi Laki-laki Alami Penyumbatan Gas, Waspada Erupsi Eksplosif
Regional
Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Anggun Sopir Bank Jateng Sempat Curhat: Pusing Gaji Rp 3 Juta untuk Istri-Anak
Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Anggun Sopir Bank Jateng Sempat Curhat: Pusing Gaji Rp 3 Juta untuk Istri-Anak
Regional
Alat Tangkap Ikan Tradisional Huhate dari Maluku Utara Resmi Masuk Kekayaan Intelektual
Alat Tangkap Ikan Tradisional Huhate dari Maluku Utara Resmi Masuk Kekayaan Intelektual
Regional
Modus Tumpangan, Kakek Jadi Tukang Ojek di Sumbawa Dibegal hingga Terseret di Aspal
Modus Tumpangan, Kakek Jadi Tukang Ojek di Sumbawa Dibegal hingga Terseret di Aspal
Regional
Anggota KKB Papua, Konara Enumbi Ditangkap di Puncak Jaya
Anggota KKB Papua, Konara Enumbi Ditangkap di Puncak Jaya
Regional
Bupati Samani: Bahasa Jawa dengan Dialek Muria Unik dan 'Ngangeni'
Bupati Samani: Bahasa Jawa dengan Dialek Muria Unik dan "Ngangeni"
Regional
Pemdes Diduga Serobot Tanah, Warga Purworejo Adukan Kades ke Polisi
Pemdes Diduga Serobot Tanah, Warga Purworejo Adukan Kades ke Polisi
Regional
3 Buron Kasus Bom Molotov Samarinda Diburu, Diduga Berperan Sebagai Otak dan Penyandang Dana
3 Buron Kasus Bom Molotov Samarinda Diburu, Diduga Berperan Sebagai Otak dan Penyandang Dana
Regional
Kompol Cosmas Dipecat, Ketua GMKI Kupang: Kapolri Juga Harus Dicopot Sebagai Pihak Paling Bertanggung Jawab
Kompol Cosmas Dipecat, Ketua GMKI Kupang: Kapolri Juga Harus Dicopot Sebagai Pihak Paling Bertanggung Jawab
Regional
Polda Ringkus 2 Aktor Intelektual Perakitan 27 Bom Molotov, Rencananya untuk Demo di DPRD Kaltim
Polda Ringkus 2 Aktor Intelektual Perakitan 27 Bom Molotov, Rencananya untuk Demo di DPRD Kaltim
Regional
Pertama di Bali, Puluhan Peserta Ramaikan Play-In 3x3 Indonesia Tournament
Pertama di Bali, Puluhan Peserta Ramaikan Play-In 3x3 Indonesia Tournament
Regional
2 Remaja Tewas Tenggelam di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Terpeleset Saat Cari Ikan
2 Remaja Tewas Tenggelam di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Terpeleset Saat Cari Ikan
Regional
Jaga Kerukunan, Pemda Nunukan Gelar Doa Bersama di Bawah Tugu Dwikora: Dari Perbatasan untuk Indonesia
Jaga Kerukunan, Pemda Nunukan Gelar Doa Bersama di Bawah Tugu Dwikora: Dari Perbatasan untuk Indonesia
Regional
Belum Ditahan, 12 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Alat Labor Unand Masih Aktif
Belum Ditahan, 12 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Alat Labor Unand Masih Aktif
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Kompas.com

Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru! Jangan lewatkan update berita dari Kompas.com.