Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekurangan Vitamin D Sebabkan Kekuatan Tubuh Menurun

Kompas.com - 25/01/2017, 10:03 WIB
Lily Turangan

Penulis

Sumber

 

KOMPAS.com - Kekurangan vitamin D dapat secara serius menghambat kekuatan dan kinerja atletik, demikian menurut sebuah studi baru dari University of Tulsa.

Para peneliti memelajari kadar vitamin D pada sekitar 100 atlet perguruan tinggi. Mereka juga menguji seberapa cepat para atlet bisa berlari, seberapa tinggi dan seberapa jauh mereka bisa melompat, dan berapa banyak mereka bisa melakukan squat dalam satu repetisi.

Sekitar satu dari tiga atlet memiliki kadar vitamin D yang memadai (kurang dari 72 nanomoles perliter darah).

Baca juga: Jadwal Pendaftaran Damkar DKI Jakarta 2025 Beserta Syarat dan Cara Daftarnya

Atlet dengan kadar vitamin D yang memadai ini dapat melakukan squat 77 persen lebih ringan dibanding yang kekurangan vitamin D.

Kemampuan lari atlet yang kekurangan vitamin D juga 18 persen lebih lambat, kemampuan melakukan lompatan vertikal 15 persen lebih rendah, dan jarak lompatan 80 persen lebih pendek.

Mengapa ini bisa terjadi? Teori menyebutkan vitamin D dapat membantu sel-sel otot melepaskan kalsium dengan lebih efisien selama proses kontraksi otot, kata penulis studi Rachel Hildebrand, Ph.D.

Baca juga: IDAI Sambut Tunjangan Rp 30 Juta untuk Dokter Spesialis, Ini Syarat agar Kebijakan Efektif

Pelepasan kalsium menyebabkan kontraksi otot menjadi lebih cepat dan lebih kuat, kata Hildebrand. Artinya, Anda bisa melompat lebih tinggi, berlari lebih cepat, dan mengangkat beban berat.

Namun, Brad Schoenfeld, Ph.D., asisten profesor ilmu olahraga di Lehman College, skeptis bahwa vitamin D dapat memengaruhi perbedaan kekuatan hingga begitu banyak.

Dia menyoroti skala penelitian ini, yang disebutnya hanya skala kecil dan hanya menemukan hubungan antara vitamin D dengan kekuatan, tapi tidak membuktikan hubungan sebab dan akibat.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ancam Hentikan Bantuan bagi Kepala Daerah yang Gagal Kelola Sampah

Meski begitu, Schoenfeld mengakui bukti bahwa vitamin D berperan dalam kekuatan dan pengembangan otot, katanya.

Karena itu, jika Anda ingin selalu bugar dan maksimal dalam aktivitas dan berolahraga, pastikan Anda cukup mengasup vitamin D.

The Endocrine Society merekomendasikan konsumsi 1.500 hingga 2.000 IU vitamin D sehari. Perbanyak makan makanan kaya vitamin D seperti ikan berlemak yang mengandung sekitar 100 IU perporsi.

 

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Terkini Lainnya
Keluarga Pasien Paksa Dokter RSUD Sekayu Buka Masker, IDI Kawal Proses Hukum
Keluarga Pasien Paksa Dokter RSUD Sekayu Buka Masker, IDI Kawal Proses Hukum
Health
Dikecam Warganet, Keluarga Pasien di Sumsel Paksa Dokter Buka Masker di Ruang Perawatan
Dikecam Warganet, Keluarga Pasien di Sumsel Paksa Dokter Buka Masker di Ruang Perawatan
Health
Peneliti BRIN Ungkap Ciri dan Risiko Long Covid, Ancaman Kesehatan Pascapandemi
Peneliti BRIN Ungkap Ciri dan Risiko Long Covid, Ancaman Kesehatan Pascapandemi
Health
Protein Hewani Jadi Kunci Cegah Stunting, Ini Penjelasan IDAI
Protein Hewani Jadi Kunci Cegah Stunting, Ini Penjelasan IDAI
Health
Waspada Radang Usus pada Anak, Kenali Gejala dan Penanganan Terbarunya
Waspada Radang Usus pada Anak, Kenali Gejala dan Penanganan Terbarunya
Health
79 Ribu Lebih Kasus DBD, Indonesia Tertinggi di ASEAN: Ahli Ingatkan Pencegahan Dini
79 Ribu Lebih Kasus DBD, Indonesia Tertinggi di ASEAN: Ahli Ingatkan Pencegahan Dini
Health
IDAI Ingatkan MPASI Tepat untuk Cegah Stunting, Luruskan Mitos yang Masih Beredar
IDAI Ingatkan MPASI Tepat untuk Cegah Stunting, Luruskan Mitos yang Masih Beredar
Health
Badan Tetap Pegal Meski Sudah Tidur? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Badan Tetap Pegal Meski Sudah Tidur? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
BrandzView
Menjawab Tantangan Global Pemberantasan HIV/AIDS
Menjawab Tantangan Global Pemberantasan HIV/AIDS
Health
Studi: Pandemi Mempercepat Penuaan Otak, Termasuk Orang yang Tidak Terinfeksi Covid-19
Studi: Pandemi Mempercepat Penuaan Otak, Termasuk Orang yang Tidak Terinfeksi Covid-19
Health
Cana Wellness Hadir di Jakarta, Atasi Burnout ala Tamara Geraldine
Cana Wellness Hadir di Jakarta, Atasi Burnout ala Tamara Geraldine
Health
BPOM Cabut Izin Edar 14 Kosmetik dengan Klaim Menyesatkan dan Langgar Norma Kesusilaan
BPOM Cabut Izin Edar 14 Kosmetik dengan Klaim Menyesatkan dan Langgar Norma Kesusilaan
Health
Studi: Olahraga Intens Bisa Tekan Pertumbuhan Kanker Payudara Sampai 30 Persen
Studi: Olahraga Intens Bisa Tekan Pertumbuhan Kanker Payudara Sampai 30 Persen
Health
 Pakar IPB: Keamanan Pangan Kunci Sukses Program Makan Bergizi Gratis
Pakar IPB: Keamanan Pangan Kunci Sukses Program Makan Bergizi Gratis
Health
Ahli Ungkap Kunci Sukses Latihan: Kombinasi Olahraga dan Nutrisi Seimbang
Ahli Ungkap Kunci Sukses Latihan: Kombinasi Olahraga dan Nutrisi Seimbang
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Gedung Putih Bocorkan Pertemuan Trump–Putin, Sebut Hanya Latihan Mendengar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau