Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kematian Penyu di Florida Melonjak, Alga Merah Diduga Biangnya

Kompas.com - 31/07/2018, 11:34 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis


KOMPAS.com - Puluhan penyu laut yang terdampar di pantai Florida Barat, AS ditemukan mati. Bagi pihak konservasi, ini adalah kabar buruk bagi spesies yang sudah terancam punah itu.

Menurut catatan, jumlah penyu yang terdampar tiga kali lipat lebih banyak dari jumlah rata-rata. Ditambah lagi, sebagian besar penyu yang mati adalah dewasa, berumur sekitar 25 sampai 30 tahun.

"Biasanya ada 30 sampai 35 penyu yang terdampar di pinggir pantai sepanjang tahun. Namun, pada bulan Juni sampai Juli ini kami sudah mendapatkan 53 penyu," kata peneliti penyu laut Kelly Sloan, dilansir IFL Science, Sabtu (28/7/2018).

Baca juga: Penyu Langka Mati Terjerat Kursi Pantai, Apa Pelajaran untuk Kita?

Menurut ahli, kematian penyu itu disebabkan oleh alga merah yang tumbuh lebih panjang dari biasanya. Hal tersebut menimbulkan fenomena gelombang merah atau dikenal sebagai red tide, yakni laut menjadi merah karena pertumbuhan alga.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention, fenomena red tide muncul ketika alga mikroskopis beracun tumbuh dengan cepat di lautan. Hal ini ditandai dengan perubahan warna air laut yang menjadi merah, coklat, kuning, atau hijau.

"Sangat menyedihkan melihat kematian massal yang disebabkan oleh alga. Ini adalah bulan ke 10 dari fenomena red tide, dan menjadi yang terpanjang sejak 2006," imbuh Sloan.

Baca juga: Cara Cek BSU di Pospay 2025, Rp 600.000 Cair Lewat Kantor Pos

Setelah diteliti, fenomena red tide di Florida disebabkan oleh dinoflagellata berjenis Karenia brevis yang dapat membunuh ikan, burung, mamalia laut, dan menyebabkan penyakit pada manusia.

Manusia dapat terkena racun yang diproduksi oleh alga merah yang mekar. Racun alga merah yang dikenal dengan nama brevetoxins dan dapat menyebar melalui makanan, air, dan udara.

Setelah mengonsumsi kerang atau air yang terkontaminasi, manusia mungkin dapat mengalami masalah gastrointestinal atau neurologis seperti keracunan kerang.

Jika racun alga merah terhirup, manusia sangat mungkin mengalami gangguan pernapasan, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit asma.

Baca juga: Lagi, Penyu Hijau di Thailand Tewas Akibat Telan Plastik

Sejak alga mekar selama 10 bulan terakhir, organisasi Sloan telah menemukan 91 penyu terdampar di pantai Florida Barat.

Lebih dari separuh penyu sudah mati, dan 33 penyu yang masih hidup segera dilarikan ke konservasi untuk mendapat perawatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Mengapa Kura-Kura Melakukan Pose Superman? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Mengapa Kura-Kura Melakukan Pose Superman? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Oh Begitu
Apa yang Terjadi Jika Kita Mencoba Mendarat di Planet Gas Raksasa?
Apa yang Terjadi Jika Kita Mencoba Mendarat di Planet Gas Raksasa?
Oh Begitu
Fosil Kepala Amfibi Raksasa Ditemukan di Texas, Mirip Karakter Film ‘Toy Story’
Fosil Kepala Amfibi Raksasa Ditemukan di Texas, Mirip Karakter Film ‘Toy Story’
Fenomena
Apa yang Terjadi di Otak Seorang Psikopat? 
Apa yang Terjadi di Otak Seorang Psikopat? 
Kita
Ditemukan, Bukti Ledakan Bintang Ganda yang Mengubah Pemahaman Alam Semesta
Ditemukan, Bukti Ledakan Bintang Ganda yang Mengubah Pemahaman Alam Semesta
Oh Begitu
Evolusi Mamalia Tak Sesederhana yang Kita Duga, Fosil Baru Ubah Ceritanya
Evolusi Mamalia Tak Sesederhana yang Kita Duga, Fosil Baru Ubah Ceritanya
Oh Begitu
Genus Baru Laba-Laba Pelompat yang Ahli Berkamuflase Ditemukan di Selandia Baru
Genus Baru Laba-Laba Pelompat yang Ahli Berkamuflase Ditemukan di Selandia Baru
Fenomena
Jus Jeruk Bali Bisa Mematikan? Ini Fakta Ilmiahnya
Jus Jeruk Bali Bisa Mematikan? Ini Fakta Ilmiahnya
Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau