Waspada 2 Bibit Siklon Tropis Berpotensi Picu Cuaca Ekstrem
KOMPAS.com- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan dini cuaca. Masyarakat diimbau waspada sebab BMKG mendeteksi sejumlah bibit siklon tropis yang akan berpeluang meningkatkan potensi cuaca ekstrem di Indonesia.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto menyampaikan, cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang dapat disertai angin kencang dan kilat atau petir berpeluang terjadi pada 20-22 Mei 2022.
Guswanto menambahkan, faktor pemicu cuaca ekstrem ini yaitu bibit siklon tropis 93B dan 91W, serta sirkulasi siklonik.
Bibit siklon tropis 93B terpantau berada di perairan barat Thailand, tepatnya di 16°LU 96.6°BT, dengan kecepatan angin maksimum 30 knot dan tekanan udara minimum 1008.9 hPa.
Baca juga: Pemudik Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem, Dampak Bibit Siklon Tropis pada Cuaca Jelang Lebaran
Sementara itu, bibit siklon tropis 91W terpantau berada di Samudra Pasifik Timur Filipina, tepatnya di 15.2°LU 137.7°BT, dengan kecepatan angin maksimum 10 knot dan tekanan udara minimum 1015.3 hPa.
“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi angin kencang dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah bibit siklon tropis,” jelasnya.
Kemudian di wilayah Indonesia, sirkulasi siklonik terpantau di Selat Karimata bagian selatan yang membentuk daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Tengah hingga Laut Jawa.
Selain diimbau waspada bibit siklon tropis, cuaca ekstrem juga berpotensi terjadi akibat sirkulasi siklonik di daerah konvergensi lainnya yang juga terpantau memanjang di Kalimantan Utara, dari Teluk Tolo hingga Sulawesi Tengah, di Teluk Cendrawasih dan di Samudra Hindia sebelah barat daya Banten.
Baca juga: Waspada Hujan Deras dan Gelombang Tinggi akibat Bibit Siklon Tropis 90S
