Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suar Matahari Sebabkan Gangguan GPS hingga Pemadaman Radio di Beberapa Negara

Kompas.com - 15/06/2022, 08:01 WIB
Zintan Prihatini,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Baru-baru ini Bumi dihantam oleh suar Matahari berdurasi panjang, yang menyebabkan gangguan GPS hingga sinyal radio.

Beberapa menit setelah ledakan Matahari yang terjadi pada Senin 13 Juni 2022 dini hari itu, suhu Matahari meningkat hingga jutaan derajat.

Lalu menghasilkan ledakan radiasi yang melintasi spektrum elektromagnetik, dari gelombang radio, sinar-X dan sinar gamma.

Baca juga: Bupati dan Walkot di Jabar Bolehkan "Study Tour", Dedi Mulyadi: Pendidikan Harus Bebas dari Eksploitasi Siswa

Suar Matahari adalah ledakan besar yang terjadi ketika adanya pelepasan energi tiba-tiba dari dalam medan magnetik, yang umumnya berada di atas bintik Matahari.

Sebelumnya, pakar cuaca luar angkasa Dr Tamitha Skov telah mengumumkan bahwa beberapa wilayah di dunia berpotensi mengalami pemadaman radio dan GPS selama satu jam, usai suar Matahari menghantam Bumi.

“M3.4-flare sekarang! R1-level #RadioBlackout dari wilayah aktif 3030. Badai Matahari juga dilepaskan. Pengguna radio & GPS amatir akan mengalami gangguan sinyal di siang hari Bumi terutama Asia Pasifik, Australia, Selandia Baru, India, & Rusia Timur selama satu jam ke depan!," tulis Skov di akun Twitter-nya.

Baca juga: Ledakan Suar Matahari Terbesar Mencapai Bumi, Apa Dampaknya?

Menurut Spaceweather.com, suar Matahari yang berlangsung selama tiga jam ini disebabkan oleh ledakan dari bintik Matahari, dikenal sebagai AR3032. 

Pihaknya menyebut, suar itu termasuk kelas M yang berarti intensitasnya sedang dan umumnya dampak suar Matahari kelas ini menyebabkan pemadaman radio singkat yang memengaruhi wilayah kutub Bumi.

“Bintik matahari yang tumbuh AR3032 meledak pada 13 Juni (0407 UT), menghasilkan suar matahari kelas M3 yang berlangsung lebih dari tiga jam," tulis Spaceweather dilansir dari Express, Senin (13/6/2022). 

Baca juga: NASA Berhasil Merekam Ledakan Suar Matahari, Seperti Apa?

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau