Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota: Pengertian, Klasifikasi, Ciri, dan Fungsinya

Baca di App
Lihat Foto
itdp-indonesia.org
Ilustrasi kota Jakarta.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Kota adalah pusat permukiman dan kegiatan penduduk yang memiliki batasan wilayah administrasi. Hal tersebut diatur dalam Peraturan Pemerintah Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 1987 mengenai Penyusunan Rencana Kota.

Sementara itu dari buku Eco Cities: Ecological Economic Cities (2010) karya Hiroaki Suzuki, dalam Max Weber, pengertian kota adalah suatu tempat yang penghuninya dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan ekonomi di pasar lokal.

Sedangan pengertian perkotaan dalam Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, perkotaan adalah wilayah yang memiliki kegiatan utama bukan pertanian.

Perkotaan memiliki susunan fungsi kawasan sebagai tempat pemukima perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa pemerintah, pelayanan sosial, serta kegiatan ekonomi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagian wilayah kota

Diambil dari situs resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, bagian wilayah kota adalah satuan zonasi pada kawasan perkotaan yang dikelompokkan.

Pengelompokan disesuaikan dengan kesamaan fungsi, adanya pusat tersendiri, kemudahan aksesibilitas, dan batasan-batasan baik fisik maupun administrasi.

Baca juga: Desa: Definisi, Unsur, dan Cirinya

Klasifikasi kota

Dilihat dari jumlah penududknya, kota memiliki lima klasifikasi yang terbagi dalam:

  1. Kota kecil, memiliki jumlah penduduk 20.000 hingga 50.000 jiwa.
  2. Kota sedang, memiliki jumlah penduduk 50.000 sampai 100.000 jiwa.
  3. Kota besar, memiliki jumlah penduduk 100.000 sampai 1 juta jiwa.
  4. Kota metropolitan, memiliki jumlah penduduk 1-5 juta jiwa.
  5. Kota megapolitan, memiliki jumlah penduduk lebih dari 5 juta jiwa.

Ciri-ciri kota

Kota memiliki ciri-ciri yang terbagi dalam dua kelompok, yaitu:

Dilihat dari fisiknya, kota dikelompokkan menjadi beberapa, yakni:

  1. Memiliki daerah terbuka yang digunakan sebagai open space atau paru-paru kota.
  2. Memiliki gedung pemerintahan
  3. Memiliki gedung perkantoran dan hiburan
  4. memiliki sarana olahraga
  5. Memiliki alun-alun
  6. memiliki lahan parkir
  7. Memiliki kompleks hunian untuk masyarakat ekonomi rendah, sedang, dan elite.

Memiliki beberapa ciri, yaitu:

  1. Hubungan sosial yang bersifat gesselschaft
  2. Memiliki segresi keruangan
  3. Norma keagamaan tidak terlalu ketat
  4. Penduduk memiliki sikap individualisme serta egois
  5. Masyarakat kota memiliki pandangan hidup lebih rasional jika dibandingkan masyarakat desa.

Baca juga: Klasifikasi dan Bentuk Desa

Fungsi kota

Sesuai Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999, kota memiliki tiga fungsi, yaitu:

Perkembangan kota membutuhkan aparat dalanm memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan tersebut baik bersifat pemenuhan kebutuhan hidup, administratif, maupun kebutuhan sosial budaya.

Hal ini berarti kota memiliki berbagai peraturan dan pengendalian pemerintahan di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten dan kota.

Kota digunakan sebagai pusat pemerintahan dikenal sebagai ibu kota neara, ibu kota provinsi dan kabupaten atau kota.

Melihat dari sejarah, perkembangan sekolah-sekolah justru berada di wilayah perkotaan, terutama kota-kota besar.

Perkembangan sekolah di kota besar ini karena terbatasnya kalangan yang bisa mengenyam pendidikan.

Pada zaman penjajahan Belanda dan Jepang hanya keturunan bangsawan yang bisa sekolah. Namun, sekarang pendidikan sudah berkembang hingga ke pelosok negeri.

Semua kalangan bisa belajar dan menempuh pendidikan. Ini yang membuat pendidikan terus brkembang dan menyebar di berbagai wilayah Indonesia dan beragam jenjang.

  • Kota sebagai pusat informasi

Untuk bisa mwujudkan pembangunan baik di kota maupun daerah, dibutuhkan informasi yang cepat dan akurat.

Keberadaan masyarakat yang kebanyakan tinggal di pedesaan mengharuskan pemerintah untuk membangun pedesaan.

Baca juga: Tata Sosial Masyarakat Desa

Dengan infomasi yang cepat dan akurat maka pembangunan pedesaan bisa terlaksana.

Informasi yang masuk ke wilayah pedesaan beragam dan kebanyakan berasal dari kota. Sehingga masyarakat desa bisa mendapatkan pengaruh dari kemajuan yang sudah berkembang di kota.

Berbagai informasi yang berasal dari kota ke desa bisa dilakukan dengan berbagai media, di antaranya majalah, koran, radio, televisi, dan internet.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi