Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Gerak pada Manusia

Baca di App
Lihat Foto
janulla
Ilustrasi tulang belakang
Penulis: Ari Welianto
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Manusia banyak melakukan gerak dari bangun tidur hingga kembali tidur.

Tahukah kamu jika gerakan yang dilakukan manusia menggunakan sejumlah organ, rangka, persendian, hingga otot dan disebut dengan sistem gerak. Sistem gerak sebagai satu kesatuan yang kompleks.

Organ-organ di dalam tubuh yang menunjang gerak, yakni: 

  1. Rangka
  2. Tulang
  3. Sendi
  4. Otot

Berikut penjelasannya:

Rangka

Rangka pada tubuh manusia ada sekitar 206 ruas tulang yang berbentuk dan berukuran beragam.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Faktor yang Memengaruhi Gerak Benda

Pada kerangka tubuh manusia bagian dalam dilindungi oleh daging dan kulit. Itu bertujuan untuk melindungi bagian-bagian dalam kerangka yang lunak.

Rangka manusia termasuk golongan alat gerak pasif. Di mana rangka hanya akan bergerak jika ada aktifitas pada otot.

Rangka memiliki fungsi bagi manusia, yakni sebagai pembentuk tubuh, penegak tubuh, tempat melekatnya otot, dan alat gerak pasif.

Tulang

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), tulang adalah jaringan tubuh yang terdiri dari sel-sel yang tertanam dalam antar sel keras yang berlimpah.

Tulang tersusun membentuk tubuh dari atas hingga bawah, dari tulang kepala hingga kaki.

Dalam tulang ada beberapa bagian, yakni:

  1. Tulang tengkorak
  2. Tulang badan
  3. Tulang anggota gerak

Berikut penjelasan tulang-tulang tersebut:

1. Tulang tengkorak

Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), tulang tengkorak tersusun atas tulang-tulang pipih, saling berhubungan, dan membentuk tempurung tengkorak.

Baca juga: Pulihkan Cedera Patah Tulang, Cara Ini Bisa Dilakukan

Tulang-tulang tersebut mengelilingi otak dan melindungi otak yang ada di dalamnya serta bola mata dan telingan bagian dalam.

Tulang tengkorak terdiri atas tulang tengkorak bagian kepala (tempurung kepala) dan tulang tengkorak bagian muka (wajah).

2. Tulang badan

Tulang badan merupakan kelompok tulang yang membentuk badan. Tulang badan dibentuk oleh berbagai ruas-ruas tulang.

Ada lima macam ruas-ruas tulang yang membentuk tulang badan, yakni:

  • Tulang belakang

Tulang belakang berbentuk tulang pendek dan berjumlah 33 ruas. Tulang belakang bentuknya melengkung jika dilihat dari samping.

Lengkungan itu berfungsi untuk menunjang keseimbangan badan.

  • Tulang dada

Tulang dada berbentuk pipih dengan panjang sekitar 15 sentimeter. Terletak di bagian tengah dada dan merupakan tempat tulang rusuk sejati.

Baca juga: Halo Prof! Adakah Kaitan antara Cairan Empedu Berlebih dan Otot Punggung?

  • Tulang rusuk

Tulang rusuk pada manusia berjumlah 12 pasang dan berbentuk pipih. Dalam tulang rusuk dibagi tiga jenis, yakni tulang rusuk sejati yang berjumlah tujuh pasang.

Selanjutnya tulang rusuk palsu berjumlah tiga pasang, dan tulang rusuk melayang yang berjumlah dua pasang.

  • Gelang bahu

Gelang bahu tersusun atas dua pasang tulang, yakni tulang selangka dan tulang belikat.

  • Gelang panggul

Pada gelang panggul tersusun tiga pasang tulang yang saling berhubungan satu sama lain.

3. Tulang anggota gerak

Pada tulang tersebut terdiri atas anggota gerak, yaitu tangan atau lengan, dan anggota gerak bawah, yaitu kaki.

Sendi

Pada sistem gerak sendi sangat berperan penting dalam proses suatu aktifitas atau gerakan. Sendi berfungsi sebagai penghubung antar tulang.

Sehingga mempermudah otot sebagai alat gerak aktif dalam melakukan gerakan.

Dalam sendi dibagi tiga macam, yakni:

  1. Seni Mati
  2. Sendi kaku
  3. Sendi gerak

Baca juga: Mengenal Trigger Finger, Radang Sendi Jari yang Bikin Kaku

Berikut penjelasannya:

  • Sendi mati, adalah hubungan antar tulang yang tidak memiliki celak sendi. Sehingga sendi tidak dapat bergerak.
  • Sendi kaku, adalah hubnungan antar sendi yang gerakannya terbatas.
  • Sendi gerak, merupakan hubungan dua tulang yang dapat bergerak bebas meliputi:

Sendi engsel, yang merupakan hubungan dua buah tulang yang salah satu tulangnya hanya dapat digerakan ke satu arah.

Sendi peluru, merupakan hubungan dua buah tulang yang memungkinkan tulang satu bergerak memutar pada tulang lainnya.

Sendi pelana, merupakan dua tulang yang permukaannya berbentuk pelana kuda dan memungkinkan gerak ke dua arah.

Otot

Otot adalah alat gerak yang aktif. Otot berfungsi sebagai penggerak tulang sehingga menghasilkan sebuah gerakan.

Otot dibedakan menjadi tiga macam, yakni:

  1. Otot polos
  2. Otot lurik
  3. Otot jantung

Berikut penjelasan ketiga otot tersebut:

1. Otot polos

Jumlah otot polos adalah satu dan terletak di bagian tengah dengan warna yang dimiliki polos.

Otot polos memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Berbentuk gelendong dengan kedua ujungnya meruncing
  • Mempunyai satu inti sel, terletak di tengah sel
  • otot bekerja di luar kesadaran, bekerja lambat, teratur, dan tidak cepat lelah
  • Terdapat pada dinding alat-alat tubuh bagian dalam seperti paru-paru, pembuluh darah, lambung, usus, dan indung telur.

2. Otot lurik

Pada otot lurik terdapat tendon. Otot yang ujung atasnya mempunyai dua tendon disebut otot bisep.

Baca juga: Kunyit Bisa Obati Radang Sendi, Benarkah?

Otot yang ujung atasnya mempunyai tiga tendon disebut otot trisep.

Ciri-ciri otot lurik antara lain:

  • Sel otot lurik berbentuk silinder yang memiliki bagian gelap dan terang sehingga tampak seperti lurik
  • Memiliki inti banyak
  • Otot bekerja atas kesadaran perintas otakn dan dapat mengalami kelelahan
  • Otot melekat pada rangka sehingga disebut otot rangka.

3. Otot jantung

Ciri-ciri otot jantung yakni:

  • Sel otot jantung berbentuk serabut lurik yang bercabang-cabang
  • Sel mempunyai satu atau banyak inti sel dan terletak di tengah serabut
  • Bekerja di lura kesadaran atau tidak diperintah otak. Tapi dipengaruhi oleh persediaan oksigen yang cukup.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi