Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karakter Utama Demokrasi Pancasila

Baca di App
Lihat Foto
ANTARA FOTO/ARIEF NUGROHO
Foto dirilis Senin (20/5/2019), menunjukkan Ketua KPPS TPS 01 Dusun Belatung tengah Utun (kanan) menandatangani surat suara sebelum dilakukan pemungutan suara di TPS 003 di Dusun Belatung, Desa Kereho, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Demi terselenggaranya pencoblosan pemilu, petugas pembawa logistik harus mencapai daerah itu dengan menempuh perjalanan selama 2-3 hari menggunakan perahu motor untuk menelusuri arus sungai dan berjalan kaki melintasi hutan.
|
Editor: Arum Sutrisni Putri

KOMPAS.com - Tahukah kamu apa yang sebenarnya menjadi karakter utama demokrasi Pancasila?

Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, karakter utama demokrasi Pancasila adalah Pancasila sila ke-4.

Karakter utama Demokrasi Pancasila

Pancasila sila ke-4 berbunyi "Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permuyawaratan perwakilan".

Dengan demikian, demokrasi Pancasila mengandung tiga karakter utama, yaitu:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

  1. Kerakyatan
  2. Permusyawaratan
  3. Hikmat kebijaksanaan

Ketiga karakter tersebut sekaligus berkedudukan sebagai cita-cita luhur penerapan demokrasi di Indonesia. Berikut ini penjelasannya:

Baca juga: Klasifikasi Demokrasi

Cita-cita kerakyatan merupakan bentuk penghormatan kepada rakyat Indonesia dengan memberi kesempatan kepada rakyat Indonesia untuk berperan atau terlibat dalam proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pemerintah.

Cita-cita permusyawaratan memancarkan keinginan untuk mewujudkan negara persatuan yang dapat mengatasi paham perseorangan atau golongan.

Cita-cita hikmat kebijaksanaan merupakan keinginan bangsa Indonesia bahwa demokrasi yang diterapkan di Indonesia adalah demokrasi yang didasarkan pada nilai-nilai ketuhanan, perikemanusiaan, persatuan, permusyawaratan dan keadilan.

Selain itu, Demokrasi Pancasila mendasarkan diri pada paham kekeluargaan dan kegotong royongan yang ditujukan untuk:

  1. Kesejahteraan rakyat
  2. Mendukung unsur-unsur kesadaran berKetuhanan Yang Maha Esa
  3. Menolak atheisme
  4. Menegakkan kebenaran yang berdasarkan budi pekerti yang luhur
  5. Mengembangkan kepribadian Indonesia
  6. Menciptakan keseimbangan perikehidupan individu dan masyarakat, jasmani dan rohani, lahir dan batin, hubungan manusia dengan sesamanya dan hubungan manusia Tuhannya.

Baca juga: Sistem Demokrasi di Indonesia

Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila memiliki nilai lebih jika dibandingkan dengan demokrasi di negara lain.

Kelebihan Demokrasi Pancasila adalah mengandung beberapa nilai moral yang bersumber dari Pancasila, yaitu:

  1. Persamaan bagi seluruh rakyat Indonesia
  2. Keseimbangan antara hak dan kewjaiban
  3. Pelaksanaan kebebasan yang dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri dan orang lain
  4. Mewujudkan rasa keadilan sosial
  5. Pengambilan keputusan dengan musyawarah mufakat
  6. Mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan
  7. Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional

Demokrasi Pancasila merupakan corak khas budaya demokrasi di Indonesia.

Warga negara Indonesia hendaknya mempunyai kemauan untuk melaksanakan dalam menyelesaikan suatu pesoalan.

Kewajiban warga negara

Inti demokrasi adalah kedaulatan rakyat, artinya rakyat mempunyai kekuasaan penuh untuk mengelola negara.

Sehingga kemajuan sebuah negara adalah tanggung jawab seluruh rakyatnya.

Oleh karena itu dalam negara demokratis, setiap rakyat atau warga negara berkewajiban untuk:

  1. Menghargai dan menjunjung tinggi hukum
  2. Menjunjung tinggi ideologi dan konstitusi negara
  3. Mengutamakan kepentingan negara
  4. Ikut serta dalam berbagai bentuk kegiatan politik
  5. Mengisi kemerdekaan dan aktif dalam pembangunan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Kemdikbud
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi