Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Julukan Negara di Dunia, Indonesia Zamrud Khatulistiwa

Baca di App
Lihat Foto
shutterstock.com
Ilustrasi Negeri Kincir Angin, Belanda
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Berbagai negara di dunia memiliki julukan masing-masing. Julukan atau nama lain tersebut menandakan ciri khas yang dimiliki setiap negara. Tahukah kamu, apa saja julukan itu?

Dilansir dari National Geographic, di dunia setidaknya ada lebih dari 50 negara yang memiliki julukan. Berikut 10 negara di antaranya:

Belanda, Negeri Kincir Angin

Belanda memiliki wilayah yang cukup kecil, di mana sebagian besar adalah laut. Kemudian semakin bertambahnya tahun, maka penduduk yang tinggal di Belanda pun bertambah.

Belanda juga memiliki angin yang cukup kencang, sehingga penduduk memanfaatkan angin tersebut dengan membuat kincir angin.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi kincir angin tersebut adalah bisa mengeringkan tepian laut. Dengan jumlah yang banyak dan waktu yang lama, daratan Belanda menjadi tambah lebar.

Karena banyaknya kincir angin yang terdapat di Belanda, maka negara tersebut dijuluki Negeri KIncir Angin.

Baca juga: Dampak Positif Pendudukan Jepang

China, Negeri Tirai Bambu

China dijuluki sebagai tirai bambu,karena produksi bambu dari China yang cukup terkenal.

Bambu China atau Bambusa Multiplex memiliki kualitas terbaik di seluruh dunia.

Bambu tersebut sangat kuat, sehingga susah dipatahkan. Selain itu, China menganut paham sosialis.

China menutup diri dengan dunia luar dan negara-negara di sekitarnya.

Lihat Foto
shutterstock.com
Patung Garis Khatulistiwa, Pontianak
Indonesia, Zamrud Khatulistiwa

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar yang dilalui oleh garuis khatulistiwa.

Letak astronomis Indonesia antara 6 derajat LU- 11 derajat LS dan 95 derajat BT - 141 derajat BT.

Wilayah yang dilakui garis khatulistiwa secara persis adalah Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Zamrud khatulistiwa memiliki arti keindahan batu zamrud yang dilintasi garis khatulistiwa.

Filipina, Negara Lumbung Padi

Filipina mendapat julukan Negara Lumbung Padi karena terkenal dengan pertanian padi yang ada di bukit.

Baca juga: Teori Kutub Pertumbuhan dan Wilayah Pembangunan di Indonesia

Pertanian tersebut dikenal sejak 2000 tahun yang lalu oleh Suku Batad. Padi-padi Filipan justru terletak dilereng gunung yang memiliki ketinggian 5.000 dpl.

Luas ladang padi mencapai 4000 mil persegi dan masih menggunakan cara tradisional tanpa menggunakan pupuk buatan.

Sistem pertanian tersebut diakui UNESCO dan mulai dikenal sebagai Negara Lumbung Padi.

Malaysia, Negeri Jiran

Malaysia mendapat julukan Negeri Jiran. Jiran memiliki arti satu atau dekat dengan rumah (tetangga).

Julukan ini diberikan karena letaknya sangat dekat dengan Indonesia dan menjadi tetangga Indonesia.

Myanmar, Tanah Emas

Myanmar merupakan negara yang juga kaya dengan sumber daya alam, baik tambang maupun non tambang.

Baca juga: Arti dan Makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Saking banyaknya, Myanmar dijuluki sebagai Tanah emas. Hal ini karena memiliki minyak, gas alam, tembaga, timah, perak, dan mineral lainnya yang berlimpah.

Selain itu, Myanmar juga menyimpan banyak bebatuan yang berharga seperti safir, zamrud, giok, dan lainnya.

Thailand, Negeri Gajah Putih

Gajah putih merupakan hewan nasional Thailand. Masyarakat Thailand mengagumi kekuatan, daya tahan, dan umur panjang gajah.

Gajah putih diambil dari simbol negara Thailand. Menurut tradisi Budha, pada saat malam kelahiran Sang Budha, ibunya bermimpi diberi bunga tertai oleh seekor gajah putih.

Sejak 1500-an, masyarakat Thailand menggunakan gajah sebagai kendaraan perang melawan Burma, Melayu, dan Khamer untuk melindungi.

Baca juga: Thailand, Negara ASEAN yang Tidak Pernah Dijajah

Lihat Foto
shutterstock.com
Ilustrasi Negeri Gingseng
Korea, Negeri Gingseng

Disamping terkebnal dengan girl band atau boy bandnya, Korea juga terkenal dengan produk gingsengnya.

Tepatnya di Korea Selatan, yang memiliki banyak sekali jenis sgingseng.

Tanaman gingseng dibudidayakan sebagai olahan sayuran maupun untuk kesehatan atau herbal.

Banyak sekali manfaat gingseng, yaitu meningkatkan stamina tubuh, mencegah iritasi, dan lain sebagainya.

Terdapat serita legendaris, sehingga membuat gingseng populer di Korea. Cerita tersebut berawal dari seorang suami istri yang harus merelakan anaknya yang berusia lima tahun untuk kesembuhan sang ibu.

Pasangan tersebut harus merebus sang anak, sebagai obat kesembuhan sang ibu. Hal itupun mereka lakukan dan menjadi pembuktian bakti mereka kepada orangtua.

Baca juga: Melihat Potensi Sumber Daya Indonesia

Sang Budha pun mengembalikan sang anak dan mengganti rebusan tersebut dengan gingseng yang berumur 10 tahun.

Jepang, Negeri Matahari Terbit dan Negeri Sakura

Jepang menjadi negara yang memilikikemajuan teknologi yang pesat. Dalam bahasa Jepang, negara tersebut dinamai Nippon dan Nihon yang artinya Matahari Terbit.

Nama tersebut berasal dari utusan resmi negara China dan merujuk pada kedaulatan relatif negara di pesisir lautan Pasifik di sebelah timur Benua Asia.

Selain itu, Jepang juga dijuluki sebagai Negeri Sakura. Tentu karena Jepang memiliki bunga yang khas yaitu Bunga Sakura yang tumbuh banyak di Jepang selama musim semi atau sekitar akhir Maret hingga akhir Juni.

Amerika Serikat, Paman Sam

Julukan Paman Sam diterima Amerika Serikat karena berhubungan dengan seorang penyuplai daghing di Amerika Serikat yaitu Samuel Wilson.

Samue Wilson menyuplai daging hingga ribuan ton bagi tentara Amerika Serikat yang berperang pada 1812.

Samuel Wilson memberikan cap pada tong dengan huruf US artinya United State. Namun, banyak orang yang mengira itu adalah singkatan Uncle Sam atau dalam bahasa Indonesia Paman Sam.

Baca juga: Sejarah Tahu: Bukan dari Indonesia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi