Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekanan Zat: Pengertian dan Jenisnya

Baca di App
Lihat Foto
shutterstock.com
Ilustrasi tekanan zat
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Tekanan sangat berhubungan dengan gaya dan luas permukaan benda. Gaya adalah tarikan atau dorongan, gaya dapat mengubah bentuk, arah, dan kecepatan benda.

Dalam buku Chemistry: Understanding Substance and Matter (2015) karya Russell Kuhtz, pengertian tekanan zat adalah satuan fisika untuk menyatakan gaya per satuan luas. Gaya yang dimaksud merupakan gaya tegak lurus dengan permukaan suatu obyek.

Apabila seseorang mendorong uang logam di atas sebuah plastisin, maka seseorang harus memberikan gaya pada uang logam tersebut.

Besarnya tekanan uang logam pada plastisin tergantung seberapa besar gaya yang diberikan dan luas bidang tekanan uang logam.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsep tekanan sama dengan penyebaran gaya pada luas suatu permukaan benda.

Apabila gaya yang diberikan pada suatu benda semakin besar, maka tekanan yang dihasilkan juga bertambah besar. Antara gaya dengan tekanan berbanding lurus.

Baca juga: Gaya pada Gerak: Pengertian dan Pengaruhnya

Sebaliknya, semakin luas permukaan benda, maka tekanan yang dihasilkan akan semakin kecil abatara luas permukaan dengan tekanan memiliki perbandingan terbalik.

Jenis Tekanan Zat

Tekanan zat memiliki dua jenis, yaitu:

Tekanan zat cair

Tekanan zat cari juga disebut tekanan hidrostatis adalah tekanan yang terjadi di bawah air. Hal utama yang memengaruhi tekanan hidrostatis adalah kedalaman, massa jenis zat cair , dan gaya gravitasi pada tempat tersebut.

Semakin dalam zat cair, semakin besar tekana yang dihasilkan. Semakin besar massa jenis zat cair, semakin besar pula tekanan yang dihasilkan.

Tekanan hidrostatis cukup penting dalam merancang berbagai struktur bangunan dalam penampungan air, misalnya pembangunan bendungan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Selain itu, para arsitek kapal sela juga memperhitungkan tekanan hidrostatis air laut, sehingga kapal selam mampu menyelam ke dasar laut dengan kedalaman ratusanmeter tanpa mengalami kerusakan akibat tekanan hidrostatis.

Tekanan zat cair memiliki dua hukum, yaitu:

Hukum ini menjelaskan hubungan besarnya gaya yang diberikan zat cair terhadap benda yang berinteraksi dengannya. Bunyi hukum archimedes adalah zat cair akan memberikan gaya angkat terhadap suatu benda sebesar berat zat cair yang dipindahkan benda tersebut.

Hukum pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan zat cair dalam ruang tertutuop diteruskan ke segala arah dengan sama besar.

Baca juga: Gaya dan Gerak: Pengertian dan Jenisnya

Tekanan gas

Seorang ahli fisika berkebangsaan Inggris, Robert Boyle melakukan percobaan pemampatan udara. Hasil tersebut mengeluarkan hukum sebagai berikut:

  1. Hasil kali tekanan dan volume gas dalam ruang tertutup selalu tetap, asalkan suhu gas tidak berubah.
  2. Semakin tinggi tekanan udara dalam wadah maka semakin rendah volume suatu wadah. Sebaliknya semakin rendah tekanan udara dalam wadah maka semakin besar volume wadahnya.

Dalam tekanan gas memiliki beberapa alat ukur, yaitu: manometer raksa terbuka, manometer raksa tertutup, dan manometer bourdon atau logam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi