Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Julukan Indonesia di Mata Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Thinkstock/southtownboy
Ilustrasi kekayaan alam Indonesia
Penulis: Ari Welianto
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Indonesia merupakan salah satu negara terbesar di dunia.

Indonesia adalah kepulauan yang memiliki beragam kekayaan alamnya. Tidak hanya itu, Indonesia juga memiliki beragam budaya, adat, tradisi, dan etnis.

Di mata dunia, Indonesia memiliki sejumlah julukan yang mungkin banyak masyarakat Indonesia belum tahu.

Tahukah kamu julukan Indonesia di mata dunia?

Julukan Indonesia 

Berikut beberapa julukan Indonesia di mata dunia:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negeri seribu pulau

Dilansir situs Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Indonesia memilik sekitar 18.110 pulau.

Dari jumlah itu yang sudah bernama sejumlah 13.466 pulau dan 11.000 pulau telah berpenghuni.

Jumlah pulau tersebut memiliki tambahan sekitar 300 pulau dari perhitungan jumlah pulau terdahulu yang mencapai 17.805 pulau.

Dengan jumlah pulau yang tersebar di wilayah Indonesia tersebut. Maka menjadikan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia.

Indonesia ialah negara kepulauan. Terbentang di antara Benua Asia dan Benua Australia. Juga di antara Samudera Pasifik dan Samudera Hindia.

Negeri seribu candi

Julukan negeri seribu candi bermula ketika Candi Borobudur terpilih sebagai salah satu tujuh keajaiban dunia.

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), tidak dapat ditentukan jumlah candi secara pasti di Indonesia, tentunya lebih dari 1.000 candi.

Candi-candi tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. Di Pulau Jawa terdapat Komplek Percandian Batu Jaya, Candi Borobudur, Candi Prambanan, Candi Ijo, Candi Lumbung, Candi Sewu, Candi Jago, Candi Kidal, Candi Panataran, dan lainnya.

Di Pulau Sumatera juga terdapat beberapa candi seperti candi Muara Takus, Candi Bahal, dan Candi Muara Jambi.

Di Pulau Bali juga terdapat Candi Gunung Kawi.

Paru-paru dunia

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki hutan terluas di dunia, seperti hutan tropis atau hutan hujan.

Hutan-hutan tersebut tersebar diberbagai wilayah, seperti di Pulau Kalimantan.

Indonesia merupakan paru-paru dunia kedua. Indonesia memiliki hutan lebat yang memberikan banyak oksigen.

Di negara Indonesia terdapat tumbuh-tumbuhan dan hewan yang khas, seperti matoa, kayu cendana, burung cendrawasih, orang utan, dan komodo.

Ekosistem di Indonesia juga masih terjaga dengan baik.

Heaven earth

Indonesia memiliki banyak kekayaan alam yang melimpah. Tidak hanya alam tapi juga budaya yang beragam.

Tak heran banyak yang takjub dengan Indonesia. Kondisi itu harus bisa dimanfaatkan dengan baik oleh pemerintah dan masyarakat.

Zamrud khatulistiwa

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar yang dilalui garis khatulistiwa.

Dilansir National Geographic, letak astronomi Indonesia antara 6 derajat LU-11 derjat LS dan 95 derajat BT-141 derajat BT.

Wilayah di Indonesia yang dilalui garis khatulistiwa adalah Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Zamrud khatulistiwa memiliki arti keindahan batu zamrud yang dilintasi haris khatulistiwa.

Macan Asia tertidur

Banyak negara di dunia mengakui bahwa Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam.

Banyak negara menilai jika Indonesia memiliki potensi bisa menjadi negara yang besar dam maju.

Sebenarnya julukan aslinya Macan Asia. Namun, di era modern berubah menjadi Macan Asia tidur.

Negara megabioversitas

Dilansir www.indonesia.go.id, Indonesia mempunyai keanekaragaman hayati yang sangat tinggi. Mulai dari ekosistem , jenis dan genetika. Tak kecuali juga perihal upaya pemanfaatan dan perlindungannya.

Luas daratan Indonesia mencapai 1.919.440 kilometer persegi, sedangkan luas perairannya mencapai 3.257.483 kilometer persegi dengan garis pantai sepanjang 99.093 kilometer (BIG 2013).

Bahkan Indonesia memiliki flora dan fauna yang termasuk spesies purba dan langka di Indonesia dengan persebaran di tiga wilayah, yakni barat, peralihan, dan timur.

Bentang alam Indonesia mengikuti Garis Wallacea, Garis Weber dan Garis Lydekker.

Adanya perbedaan tersebut membuat keanekaragaman hayati menjadi sangat tinggi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi