KOMPAS.com - Setiap makhluk hidup dalam suatu ekosistem melakukan interaksi dengan makhluk hidup lainnya.
Interaksi ini dapat berupa hubungan saling menguntungkan, salah satu dirugikan, atau hubungan interaksi lainnya.
Setiap organisme tersebut tidak dapat hidup sendiri dan selalu bergantung pada organisme yang lain dan lingkungannya.
Disadur dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, saling ketergantungan ini membentuk suatu pola interaksi.
Bentuk-bentuk pola interaksi makhluk hidup
Berikut bentuk-bentuk pola interaksi makhluk hidup:
Simbiosis merupakan bentuk hidup bersama antara dua individu yang berbeda jenis.
Baca juga: Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan
Terdapat tiga macam simbiosis, yaitu:
- Simbiosis mutualisme
Simbiosis mutualisme merupakan suatu hubungan dua jenis individu yang saling memberikan keuntungan satu sama lain.
- Simbiosis komensalisme
Simbiosis komensialisme adalah hubungan interaksi dua jenis individu yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak.
Namun pihak yang lain tidak mendapatkan kerugian.
- Simbiosis parasitisme
Simbiosis parasitisme yaitu hubungan dua jenis individu yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak dan kerugian pada piha yang lain.
PredasiPredasi merupakan interaksi antara mangsa dan pemangsa dalam sebuah ekosistem. Interaksi ini menjaga keseimbangan jumlah pemangsa dan mangsa dalam sebuah ekosistem.
AntibiosisInteraksi antara makhluk hidup, di mana makhluk hidup uyang satu menghambat kehidupan dan pertumbuhan makhluk hidup lain.
PersainganPersaingan dapat terjadi pada makhluk hidup yang membutuhkan bahan makanan. Persaingan satu pola interaksi yang menyebabkan kerugian bagi salah satu pihak yang kalah bersaing.
Baca juga: Pewaris Sifat pada Makhluk Hidup
Lihat Foto
Peran organisme berdasarkan menyusun makanan
Berdasarkan kemampuan menyusun makanan, peran organisme dibagi menjadi dua, yaitu autotrof dan heterotrof.
Autotrof merupakan organisme yang dapat mengubah bahan anorganik menjadi organik (dapat membuat makanan sendiri) dengan bantuan energi cahaya matahari maupun kimia.
Terdapat dua jenis autotrof, yaitu fotoautotrof dan kemoautotrof.
Sedangkan heterotrof adalah organisme yang membutuhkan senyawa organik di mana karbon diekstrak untuk pertumbuhannya.
Heterotrof dikenal sebagai konsumer atau tidak dapat membuat makanan sendiri dalam rantai makanan dan bergantung pada yang lain.
Organisme heterotrof memiliki tiga jenis, yaitu herbivora, karnovora, dan omnivora.
Baca juga: Makhluk Hidup Definisi, Ciri, dan Klasifikasinya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.