Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jawaban TVRI Belajar dari Rumah 5 Mei 2020 Kelas 4-6 SD tentang Gaya

Baca di App
Lihat Foto
Televisi Edukasi
Program Belajar dari Rumah di TVRI untuk Kelas 4-6 SD pada 5 Mei 2020, X-Sains yang membahas soal gaya.
|
Editor: Nibras Nada Nailufar

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah di TVRI pada 5 Mei 2020 menayangkan soal gaya dan sifat-sifatnya bagi siswa kelas 4-6 SD.

Dalam tayangan diajukan empatpertanyaan. Berikut pembahasan soal dan jawabannya!

Soal: Jelaskan 3 contoh aktivitas kalian yang menggunakan sifat gaya ketika membantu ibu di rumah!

Jawaban: Ada lima sifat gaya yakni:

Contoh kegiatan membantu di rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa contoh kegiatan membantu itu di rumah yakni:

Sesuai sifat gaya yang menyebabkan benda diam jadi bergerak. Sapu dan pel yang diam jadi bergerak karena didorong-dorong.

Sesuai sifat gaya mengubah bentuk benda. Sprei yang terlipat, menjadi rapi dan mulus setelah dibereskan.

Dalam bersepeda, ada beberapa sifat gaya yang terjadi. Pertama, menggerakkan benda diam ketika kita pertama mengambil sepeda dan menggowesnya.

Kemudian, membuat benda bergerak lebih cepat. Kecepatan sepeda tergantung kepada kecepatan kaki kita menggowes.

Akibat gaya yang kita berikan, sepeda juga bisa berubah arah.

Sesuai sifat gaya mengubah bentuk benda. Contohnya kentang, ketika kita kupas dan potong menjadi berubah bentuk.

Begitu pula saat memasak nasi, beras berubah bentuk menjadi nasi.

Baca juga: Aktivitas yang Menggunakan Sifat Gaya Ketika Membantu Ibu di Rumah

Soal: Lakukan percobaan! Jatuhkan dua buah batu dengan ukuran berbeda secara bersamaan dari ketinggian yang sama. Apa yang akan terjadi? Tuliskan hasil percobaanmu!

Jawaban: Ketika dijatuhkan secara bersamaan dari ketinggian yang sama, kedia benda jatuh bersamaan.

Benda jatuh ke bawah karena gaya gravitasi. Dalam gaya gravitasi, semua benda di permukaan bumi mengalami percepatan gravitasi yang sama.

Yang menyebabkan benda jatuh berbeda adalah hambatan. Ini terjadi ketika batu dijatuhkan bersamaan dengan kertas. Kertas jatuh lebih lama karena terhambat udara.

Baca juga: Percobaan Menjatuhkan Dua Batu Bersamaan, Jawaban Soal TVRI 5 Mei 2020

Soal: Tuliskan pengamatanmu dalam bentuk laporan sederhana terhadap
percobaan Menara Mur Hexagonal!

Jawaban: Percobaan dilakukan dengan meletakkan penggaris di atas dua buah kaleng. Kemudian di tengah penggaris, tempelkan dua magnet, di atas dan di bawah.

Di bawah kedua magnet, letakkan sebuah gelas. Kemudian, bawa mur hexagonal ke pinggir gelas.

Ketika disusun ke atas, mur hexagonal bisa berdiri. Namun ketika magnet di atas diambil, mur hexagonal langsung jatuh.

Dalam percobaan itu terjadi dua gaya yakni gaya gravitasi dan gaya magnet.

Saat memasang tumpukan mur di tepi gelas, gaya magnet menarik mur. Mur akan mengembangkan medan magnet.

Medan magnet yang dikembangkan sifatnya lemah, namun akan tetap ada setelah melepaskan mur di bawah. Mur bisa tertarik karena ringan.

Ketika magnet diangkat, medan magnet hilang. gaya gravitasi akan menjatuhkan mur.

Baca juga: Percobaan Menara Mur Hexagonal, Jawaban Soal TVRI 5 Mei 2020

Soal: Mengapa kita dapat mendengar gaung dan gema? Jelaskan perbedaan
keduanya melalui ilustrasi berupa perbedaan dimensi ruangnya!

Jawaban: Kita dapat mendengar gaung dan gema karena ada penghalang gelombang bunyi.

Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar kurang jelas. Contohnya ketika berteriak di dalam gua atau di kamar mandi tertutup. Suaranya tidak jelas. Ini karena penghalang di ruang tertutup yang dekat.

Sedangkan gema adalah bunyi pantul yang terdengar jelas. Contohnya ketika berteriak di tepi tebing. Kita bisa mendengar teriakan sendiri setelah selesai berteriak. Ini karena penghalang di ruang terbuka yang luas.

Baca juga: Mengapa Kita dapat Mendengar Gaung dan Gema? Jawaban Soal TVRI 5 Mei

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi