KOMPAS.com - Segala sesuatu yang ada di bumi, secara kimiawi bisa digolongkan menjadi zat tunggal maupun campuran.
Jika zat tunggal adalah zat yang terdiri dari satu jenis saja, maka campuran adalah hasil pencampuran dua zat atau lebih.
Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan campuran dan apa saja contohnya?
Simak penjelasannya seperti dirangkum dari Encyclopaedia Britannica (2015)!
Pengertian campuran
Campuran adalah gabungan dari dua zat atau lebih.
Zat-zat yang bergabung ini tidak bersatu secara kimiawi. Masing-masing zat penyusun masih mempertahankan sifatnya masing-masing.
Campuran zat bisa berbentuk padat, cair, atau gas. Beberapa contoh campuran zat yakni:
- Campuran zat padat dengan cat cair: gula dengan air
- Campuran zat padat dengan gas: debu yang melayang di udara
- Campuran zat cair dengan zat cair: air dengan sirup
- Campuran zat cair dengan gas: air di udara saat hujan
- Campuran gas dengan gas: pengharum ruangan
- Campuran zat padat dengan zat padat: nasi dan lauk
Sementara berdasarkan jenisnya, campuran zat bisa dibagi menjadi dua yakni:
Baca juga: Zat Tunggal: Unsur dan Senyawa
Lihat Foto
Campuran homogen
Campuran homogen adalah campuran dua jenis zat atau lebih yang sudah tidak dapat terlihat lagi bidang batas antara zat-zat yang dicampurkan.
Meskipun menggunakan mikroskop, campuran yang berjenis homogen tak akan bisa dibedakan antara satu dengan yang lainnya.
Campuran homogen sering juga disebut sebagai larutan.
Contohnya seperti garam yang diaduk dalam air. Garam sudah tidak terlihat lagi bentuknya.
Pewangi dan alkohol merupakan jenis campuran homogen. Karena keduanya bercampur sempurna.
Baca juga: Sifat Kimia dan Fisik Air Laut
Campuran heterogen
Campuran heterogen adalah campuran dua zat atau lebih yang masih terlihat bidang batasnya.
Contohnya ketika air dan minyak dituang ke satu wadah, keduanya tidak akan menyatu.
Campuran heterogen terbagi menjadi dua yakni:
SuspensiCampuran zat atau senyawa yang terlihat keruh dan tidak bisa stabil. Jika dibiarkan akan mengendap.
Contohnya kopi dan air, air dan pasir atau kerikil.
KoloidCampuran zat yang tidak bisa tercampur rata dan jika dibiarkan tidak juga mengendap.
Contohnya campuran cat, kabut dan awan, asap dan debu di udara, tinta, shampoo, susu, dan sabun.
Baca juga: Siklus Air: Pendek, Sedang, dan Panjang