KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah kembali ditayangkan di TVRI pada Rabu, 3 Juni 2020.
Untuk siswa kelas 1-3 SD, ditayangkan Petualangan Oki dan Nirmala: Pesta Balon.
Di akhir segmen diajukan pertanyaan. Berikut pembahasan ketiga soal beserta jawabannya!
Soal: Bagaimana pendapatmu tentang sikap Oki dan Felip ketika diminta membantu Nirmala?
Jawaban: Oki dan Felip awalnya menolak membantu Nirmala membersihkan rumput-rumput yang tercabut.
Mereka hanya ingin bermalas-malasan dan bermain catur. Padahal rumput tercabut karena kuda catur mereka.
Kemudian, halaman itu adalah tempat pesta yang akan diselenggarakan.
Sikap Oki dan Felip tak pantas ditiru. Oki dan Felip seharusnya membantu karena itu juga tanggung jawab mereka.
Kita harus menolong teman yang membutuhkan bantuan. Ketika menolong, kita harus melakukannya dengan tulis tanpa pamrih atau mengharap imbalan.
Baca juga: Sikap Oki dan Felip Ketika Diminta Membantu Nirmala
Jawaban: Dalam cerita Pesta Balon, Pipiyot berusaha untuk meracuni para kurcaci, Nirmala, dan Ratu Bidadari.
Caranya, dengan mengerjai ketika Oki, Felip, Glegek, dan Nirmala mencari stroberi di hutan.
Dari perbuatan itu, dapat dikatakan Pipiyot adalah sosok yang jahat, licik, dan penuh dengki.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), jahat artinya sangat jelek, buruk, atau sangat tidak baik.
Sedangkan licik artinya banyak akal yang buruk, pandai menipu, atau curang.
Kemudian dengki artinya menaruh perasaan marah (benci, tidak suka) karena iri yang amat sangat kepada keberuntungan orang lain.
Ketiga kata itu bisa dibuat menjadi kalimat seperti berikut:
- Orang jahat akan dijauhi orang.
- Pipiyot tidak memiliki teman karena jahat.
- Mencelakakan orang lain adalah perbuatan licik.
- Perbuatan licik akan berujung petaka.
- Pipiyot celaka karena menyimpan dengki terhadap para kurcaci dan Nirmala.
- Dengki adalah penyakit hati yang harus dihindari.
Baca juga: 3 Kata yang Menggambarkan Sifat Pipiyot, Belajar dari Rumah TVRI
Jawaban: Ada banyak hal yang bisa dipelajari sepanjang ceriya Pesta Balon.
Pertama, dimulai ketika Nirmala meminta Oki dan Felip membersihkan halaman.
Oki dan Felip awalnya menolak dan memilih bermain. Sikap itu tak baik ditiru.
Pesan yang bisa diingat yakni agar rajin menolong sesama. Membantu orang lain ketika dibutuhkan adalah sikap terpuji.
Kedua, ketika Oki, Felip, dan Glegek membersihkan halaman. Oki dan Felip berbuat usil dengan memainkan tongkat wasiat milik Nirmala yang tertinggal.
Gara-gara keusilan itu, sapu yang harusnya dipakai membersihkan halaman malah menjadi liar. Sapu hampir saja mencelakakan seisi istana dan membuat halaman berantakan.
Pesan yang bisa diingat yakni agar berhati-hati dalam bertindak. Jangan mengambil dan menggunakan barang milik orang lain tanpa izin. Pikirkan risikonya.
Ketiga, ketika Pipiyot mengerjai Nirmala dan para kurcaci yang mencari stroberi di hutan.
Pipiyot menyulap buah beracun menjadi stroberi. Dengan harapan seisi pesta akan memakannya lalu keracunan.
Karena kedengkiannya melihat pesta, Pipiyot malah memakan stroberi yang dikutuknya dan keracunan.
Pesan yang bisa diingat yakni jangan berbuat jahat kepada orang lain. Akan terjadi petaka yang merugikan kita sendiri.
Sikap dengki dan licik tidak pantas untuk diikuti.
Baca juga: Pesan Penting yang Harus Diingat dari Cerita Pesta Balon
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.