KOMPAS.com - Bentuk-bentuk muka bumi yang ada seperti sekarang ini merupakan dampak atau hasil dari pekerjaan tenaga endogen dan tenaga eksogen.
Tenaga geologi tersebut menghasilkan berbagai relief-relief tertentu di permukaan bumi.
Bentuk permukaan bumi, ada yang melengkung keatas atau kebawah, berbukit-bukit hingga menjulang tinggi membentuk gunung.
Relief muka bumi dapat dibedakan menjadi relief daratan dan relief lautan.
Relief daratan
Daratan merupakan salah satu bentuk dari bentuk permukaan bumi.
Baca juga: Tenaga Pembentuk Muka Bumi
Dalam buku Pengantar Geologi (2014) karya Djauhari Noor, apabila di suatu daerah yang tersusun dari batuan yang perlapisannya horizontal, maka terbentuk bentang alam yang disebut dengan dataran.
Proses itu dapat terjadi pada lapisan-lapisan batuan yang berada di bawah laut, kemudian terangkat oleh gaya endogen menghasilkan bentuk bentang alam daratan.
Pada relief daratan ada beberapa bentukan, yakni:
- Dataran rendah
Dataran rendah adalah merupakan tanah yang keadaan relatif datar. Luasnya sampai ketinggian sekitar 200 meter dari permukaan luat.
Dataran rendah biasanya ditemukan di sekitar pantai. Tapi ada juga terletak di daerah pedalaman.
Tanah pada dataran rendah sebagian subur. Sehingga cocok untuk bertanam bagi masyarakat.
- Dataran tinggi
Dataran tinggi merupakan dataran yang letaknya di daerah tinggi atau pegunungan.
Rata-rata ketinggian dataran tinggi antara 200-1500 meter diatas permukaan laut.
Baca juga: Keunggulan Letak Geostrategis Indonesia
Dataran tingga terbentuk sebagai hasil erosi dan sendimentasi.
Dataran tinggi dinamakan juga plato (plateau).
- Bukit
Bukit merupakan suatu wilayah bentang alam yang memiliki permukaan tanah yang lebih tinggi dari permukaan tanah di sekelilingnya.
Namun ketinggian bukit lebih rendah dibandingkan gunung.
Perbukitan ini biasanya memiliki udara yang sejuk dan lebih dingin daripada dataran yang lebih rendah.
- Gunung
Gunung merupakan permukaan bumi yang menjulang keatas dan lebih tinggi jika dibandingkan dengan daerag disekitarnya.
Pada gunung terdiri dari puncak, lereng dan kaki gunung. Tiap gunung memiliki karakteristik yang berbeda, ada gunung aktif dan gunung tidak aktif.
- Pegunungan
Pegunungan adalah permukaan bumi yang berupa rangkaian atau kumpulan gunung besar dan kecil.
Baca juga: Keunggulan Iklim di Indonesia
Lihat Foto
Relief lautan
Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), relief lautan merupakan wilayah permukaan bumi yang dikeliling dan ditutup oleh perairan.
Pada relief lautan ada beberapa bentuk, yakni:
- Gunung laut
Gunung laut adalah gunung yang kaki-kakinya terletak di dasar laut dan puncaknya menjulang di atas permukaan laut.
- Dangkalan atau Paparan
Dangkalan merupakan dasar laut yang memiliki kedalaman kurang dari 200 meter dan dianggap sebagai bagian daratan yang masuk ke dalam laut.
- Lereng Benua
Lereng benua atau Continental slope biasanya terdapat di pinggir dangkalan.
Daerah lereng benua bisa mencapai kedalaman 1500 meter dengan sudut kemiringan tidak lebih dari 5 derajat.
- Punggung Laut
Punggung laut adalah pegunungan atau rangkaian bukit-bukit dalam laut yang dapat muncul di atas atau di bawah permukaan laut.
Baca juga: Di Mana Posisi Samudra di Permukaan Bumi?
- Ambang Laut
Ambang laut merupakan punggung laut yang memisahkan dua bagian laut atau dua laut yang dalam.
- Lubuk Laut
Lubuk laut merupakan dasar laut yang dalam dan berbentuk bulat cekung yang terjadi akibat merosotnya bagian dasar laut.
Lubuk laut terjadi akibat tenaga tektonik, merupakan laut ingressidan bentuknya bulat.
- Palung Laut
Palung laut merupakan daerah ingressi di laut yang dalam, sempit, curam dan bentuknya memanjang. Terjadi akibat penenggelaman yang terus menerus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.