KOMPAS.com - Seorang dokter sekaligus ahli biologi asal Jerman, Rudolf Virchow mengatakan bahwa sel berasal dari sel yang sudah ada sebelumnya. Pembentukannya melalui proses pembelahan sel.
Salah satu metode pembelahan sel adalah pembelahan meiosis. Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, pembelahan meiosis hanya terjadi pada organ kelamin.
Pembelahan meiosis berfungsi untuk menghasilkan sel gamet (sel telur dan sel sperma). Dengan pembelahan ini kemudian dihasilkan sel anak yang memiliki kromosom setengah dari kromosom sel induk.
Jumlah kromosom yang dimiliki oleh sel anakan adalah n atau disebut haploid. Maka, pembelahan sel meiosis disebut sebagai pembelahan reduksi.
Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan 4 sel anakan yang masing-masing sel memiliki separuh dari jumlah kromosom sel induk.
Baca juga: Pembelahan Sel: Mitosis dan Meiosis
Tahapan pembelahan meiosis
Pembelahan meiosis mirip dengan fase-fase pembelahan mitosis. Tahapan pembelahan meiosis berlangsung dalam 2 tingkat, yaitu:
Meiosis IFase pembelahan meiosis I adalah:
- Profase I
- Membran inti mulai rusak menjadi bagian-bagian kecil (fragmen) dan terbentuk gelendong pembelahan;
- Benang-benang kromatin memadat menjadi kromosom dan kromosom homolog berpasangan;
- Terjadi pindah silang (pertukaran segemen molekul DNA yang sesuai di antara kromatid non saudara).
- Metafase I
Kromosom berjejer pada bidang pembelahan.
- Anafase I
Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutub-kutub yang berlawanan.
- Telofase I
- Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutub-kutub yang berlawanan;
- Membran inti mulai terbentuk kembali;
- Sitokinesis menyebabkan terbentuknya dua sel anakan yang bersifat haploid.
Baca juga: Pembelahan Mitosis dan Tahapannya
Meiosis IIFase pembelahan meiosis II adalah:
- Profase II
- Membran inti mulai rusak menjadi bagian-bagian kecil (fragmen) dan terbentuk gelendong pembelahan;
- Kromatid mulai bergerak ke bidang pembelahan.
- Metafase II
Kromosom berjejer pada bidang pembelahan.
- Anafase II
Kromatid terpisah dan bergerak ke kutub-kutub yang berlawanan.
- Telofase II
Nukleus terbentuk, kromosom terurai membentuk kromatin, dan sitokinesis terjadi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.