Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Pertumbuhan Ekonomi

Baca di App
Lihat Foto
M LATIEF/KOMPAS.com
Urbanisasi bukan hanya perpindahan masyarakat dari desa ke kota. Tapi ada pula rural urbanizing, perubahan gaya hidup dari masyarakat rural menjadi masyarakat urban.
Penulis: Ari Welianto
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Secara umum, pertumbuhan ekonomi didefinisikan sebagai peningkatan kemampuan dari suatu perekonomian dalam memproduksi barang-barang dan jasa.

Pertumbuhan ekonomi modern merupakan pertanda penting di dalam kehidupan perekonomian. Pertumbuhan ekonomi pada suatu negara memiliki beberapa ciri-ciri.

Ciri-ciri pertumbuhan ekonomi

Dalam buku Ekonomi Pembangunan (2017) karya Patta Rapanna dan kawan-kawan, menurut Prof. Simon Kuznets menunjukkan enam ciri pertumbuhan ekonomi modern yang muncul dalam analisa yang didasarkan pada produk nasional dan komponennya, penduduk, tenaga kerja dan sebangsanya.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi: Pengertian dan Teori Pertumbuhan Ekonomi

Dari keenam ciri-ciri tersebut dua diantaranya ada adalah kuantitatif yang berhubungan dengan pertumbuhan produk nasional dan pertumbuhan penduduk.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keduanya berhubungan dengan peralihan struktural dan dua lagi dengan penyebaran internasional.

Berikut ciri-ciri pertumbuhan penduduk:

Pertumbuhan ekonomi modern yang sebagaimana terlihat dari pengalaman negara maju sejak akhir abad ke-18 atau awal abad ke-19 ditandai dengan laju kenaikan produk per kapita yang tinggi.

Di mana itu dibarengi dengan laju pertumbuhan yang cepat. Laju kenaikan yang luar biasa itu paling sedikit sebesar lima kali untuk penduduk dan paling sedikit sepuluh kali untuk produksi.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Uni Eropa Diprediksi Minus 8,3 Persen Tahun Ini

Prof. Kuznets menunjukkan bahwa laju pertumbuhan penduduk di 13 negara tidak termasuk Prancis pada masa modern adalah lebih tinggi daripada masa pra-modern.

Kecuali Prancis yang pertumbuhan penduduknya sebesar 2,5 persen per dasawarsa.

Laju pertumbuhan penduduk bergerak di sekitar 6 hingga 7 persen untuk Inggris, Swedia, Jerman Barat, Jepang, dan Belanda. Untuk 19-24 persen Kanada, Amerika Serikat, dan Australia.

Pertumbuhan ekonomi modern terlihat dari semakin meningkatnya laju produk per kapita terutama sebagai akibat adanya perbaikan kualitas input yang meningkatkan efisiensi atau produktivitas per unit.

Hal ini dapat dilihat dari semakian besarnya masukan sumber tanaga kerja dan modal atau semakin besarnya efisiensi atau kedua-duanya.

Baca juga: Faktor yang Mempengaruhi dan Tujuan Pembangunan Ekonomi 

Kenaikan efisiensi berati penggunaan output yang lebih besar untuk setiap unit input.

Laju kenaikan produktivitas ternyata dapat menjelaskan hampir keseluruhan pertumbuhan produk per kapita di negara maju.

  • Laju perubahan struktural yang tinggi

Perubahan struktural dalam pertumbuhan ekonomi modern mencakup peralihan dari kegiatan pertanian ke non-pertanian, dari industri ke jasa.

Kemudian perubahan dalam skala unit-unit produktif, dan peralihan dari perusahaan perseorangan menjadi perusahaan terhadap hukum serta perubahan status kerja buruh.

  • Urbanisasi

Pertumbuhan ekonomi modern ditandai pula dengan semakin banyaknya penduduk negara maju yang berpindah dari daerah pedesaan ke daerah perkotaan.

Baca juga: Pembangunan Ekonomi: Pengertian dan Elemen Pentingnya

Urbanisasi pada umumnya merupakan produk industrialisasi.

Skala ekonomi yang timbul dalam usaha nonagraris sebagai hasil perubahan teknologi yang menyebabkan perpindahan tenaga kerja dan penduduk secara besar-besaran dari pedesaan ke daerah perkotaan.

  • Ekspansi negara maju

Pertumbuhan pada negara maju kebanyakan tidak sama. Pada beberapa bangsa, pertumbuhan ekonomi modern terjadi lebih awal daripada bangsa yang lain.

Hal itu sebagian besar disebabkan perbedaan latar belakang sejarah dan masa lalu ketika ilmu dan pengetahuan modern mulai berkembang.

Baca juga: Pemerintah Garap 4 PLBN Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru

  • Arus barang, modal, orang antarbangsa

Arus barang, modal, dan orang antarbangsa semakin meningkat sejak kuartal kedua abad ke-19 hingga Perang Dunia I.

Tapi mulai mundur pada Perang Dunia I dan berlanjut hingga akhir Perang Dunia II. Namun sejak awal tahun 1950 an terjadi peningkatan dalam arus barang, modal, dan antarbangsa. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi