KOMPAS.com - Teks laporan hasil observasi adalah teks yang dibuat dari hasil pengamatan.
Teks laporan hasil observasi penting keberadaannya, khususnya dalam dunia ilmu pengetahuan.
Dilansir dari Cermat Berbahasa Indonesia: Suplemen Materi Bahasa Indonesia (2019), berikut fungsi teks laporan hasil observasi:
- Menyampaikan informasi tentang suatu obyek pengamatan
Dalam teks laporan hasil observasi, biasanya satu obyek yang diamati. Pengamatan bersifat umum.
Misalnya mengamati bunga anggrek yang ada di rumah, maka penjelasannya akan berisi penjelasan tentang anggrek secara umum.
Baca juga: Struktur Teks Laporan Hasil Observasi
- Menjadi bahan referensi bagi yang mencari informasi
Karena sifatnya yang kaya akan informasi, teks laporan hasil observasi biasanya menjadi referensi atau rujukan.
Teks laporan hasil observasi berisi informasi obyektif tanpa penilaian atau pendapat dari penulisnya.
Oleh karena itu, teks ini bisa dipercaya.
- Menjadi bahan penelitian
Informasi yang ada dari hasil pengamatan, bisa jadi sudah terang benderang maupun masih menjadi misteri.
Misalnya laporan hasil observasi terhadap kucing. Kamu mengamati dan mencatat bahwa kucing bisa loncat dari ketinggian 2 meter tanpa terluka.
Temuanmu itu bisa menjadi bahan pertanyaan untuk diteliti. Mengapa kucing bisa jatuh tanpa terluka? Berapa ketinggian maksimal yang bisa dihadapi.
Baca juga: Ciri-ciri Teks Laporan Hasil Observasi
- Menjadi dasar pengambilan kebijakan
Pengambil kebijakan yang baik, pasti akan mencari informasi sebanyak-banyaknya sebelum membuat keputusan.
Teks laporan hasil observasi berguna untuk menyediakan informasi yang komprehensif atau menyeluruh akan sebuah hal.
Misalnya teks laporan hasil observasi terhadap kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman.
Data-data dan informasi yang ada di sana bisa membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan sesuatu. Seperti melebarkan jalan atau menerapkan pembatasan lalu lintas.