Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kita Mengantuk Setelah Makan?

Baca di App
Lihat Foto
FREEPIK
Ilustrasi.
|
Editor: Arum Sutrisni Putri

KOMPAS.com - Mengapa kita mengantuk setelah makan? Mungkin kita pernah merasa mengantuk, lelah, lemas, atau tidak fokus setelah makan.

Berikut ini penjelasan singkat mengapa setelah makan cenderung mengantuk:

Mengapa habis makan mata mengantuk?

Mengutip Time, para peneliti menyebut fenomena tersebut sebagai postprandial sleepiness atau juga dikenal sebagai food coma (koma makanan) pada hewan.

Para ahli mengemukakan hipotesis bahwa hewan termasuk manusia memiliki sinyal waspada bawaan yang membuat mereka tetap terjaga dan waspada saat lapar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinyal kewaspadaan saat lapar ini membantu hewan dan manusia menemukan dan memeroleh makanan.

Maka setelah kenyang atau makan banyak, sinyal waspada ini menghilang dan digantikan perasaan lelah yang mengarah ke rasa kantuk.

Baca juga: Mengapa Rambut Beruban Saat Kita Tua?

Sejumlah penelitian menyimpulkan, aliran darah ke otak tidak berubah setelah seseorang makan. Tetapi bagi yang tidak sarapan, membuat beban berat pada tubuh.

Setelah makan siang yang menyebabkan perubahan lebih besar dalam aliran darah. Inilah penyebab kenapa habis makan ngantuk dan lemas.

Melansir Huffington Post, ahli gizi Robbie Clark, menjelaskan alasan utama penyebab kantuk setelah makan adalah proses pencernaan.

Tubuh menggunakan energi yang cukup untuk mencerna makanan. Sistem pencernaan memicu semua jenis respons dalam tubuh kita.

Unsur-unsur makanan penyebab kantuk

Selain kinerja sistem pencernaan, pendapat lain mengatakan ada unsur-unsur dalam makanan yang menyebabkan kantuk, terutama makanan yang mengandung triptofan.

Triptofan dikonversi oleh tubuh menjadi serotonin dan kemudian menjadi melatonin yang dapat meningkatkan kantuk.

Baca juga: Reaksi Otak Bila Kamu Benci Seseorang

Pemicu lain rasa kantuk setelah makan adalah insulin dari makanan yang mengandung gula.

Praktisi diet Jemma O'Hanlon mengatakan, jumlah karbohidrat juga berdampak pada rasa kantuk. Makanan yang mengandung karbohidrat antara lain nasi, kentang, roti, pasta, mie, dan lain-lain.

Selain itu, porsi makan yang besar dan konsumsi makanan berlemak menjadi penyebab kantuk setelah makan.

Karena tubuh harus bekerja ekstra dan menggunakan energi lebih banyak untuk memecah makanan yang berjumlah banyak atau makanan yang berlemak.

Meskipun penyebab mengapa kita mengantuk setelah makan dapat dijelaskan, tetapi terkadang kita mengalami sangat mengantuk.

Terlebih jika kita kurang tidur, rasa kantuk setelah makan bisa lebih terasa. Ditambah apabila kita mempunyai gangguan tidur, kita akan lebih mudah mengantuk setelah makan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi