Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkembangan Bioskop Dunia, Berawal dari Teater Film

Baca di App
Lihat Foto
shutterstock.com/By Fer Gregory
Ilustrasi perkembangan bioskop
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Bioskop atau cinema hall adalah sebuah gedung yang berisi auditorial untuk menonton film sebagai hiburan.

Sebagian besar bioskop merupakan teater komersial yang melayani masyarakat dengan menjual tiket pertunjukan. Namun, beberapa bioskop juga dikelola oleh organisasi nirlaba yang mengenakan biaya keanggotaan untuk menonton film.

Dilansir dari History, film dalam bioskop diproyeksikan dengan proyektor film ke layar proyeksi besar di depan auditorium. Sedangkan dialog pada film, suara, dan musik diputar melalui sejumlah speaker yang dipasang di dinding ruang bioskop.

Istilah bioskop melibatkan kata film yang merupakan bentuk dari gambarbergerak dalam pengertian sinematografi. Semkentara teater berasal dari kata Perancis Kuno yang artinya tempat terbuka di zaman kuno untuk melihat tontonan dan drama.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seiring berkembangnya waktu, pada tahun 1570-an dalam bahasa Inggris, makna teater bergeser menjadi sebuah bangunan tempet pertunjukan dipentaskan.

Baca juga: Sambal Nusantara, Membuat Orang Eropa Menangis

Lihat Foto
shutterstock.com/By Everett Collection
Ilustrasi bioskop
Berawal dari teater film

Dalam buku The Magazine of Science and School of Arts Volume 4 (1843) karya William Brittain, dalam tradisi panjang teater, teater film merupakan wadah yang bisa menampung segala jenis hiburan.

Beberapa bentuk hiburan teater melibatkan pemutaran gambar bergerak dan dapat dianggap sebagai pendahulu film. Awalnya pertunjukkan di lakukan di tempat-tempat yang sudah tidak terpakai.

Pada 1799, Étienne-Gaspard Robert memindahkan pertunjukan Phantasmagorie-nya ke biara yang ditinggalkan di dekat Place Vendôme di Paris. Lingkungan menakutkan, dengan kuburan dan reruntuhan.

Baca juga: Biografi Alexander Graham Bell, Penemu Telepon

Kemudian pada 1833, The Royal Polytechnic Institution di London menjadi tempat populer danberpengaruh untuk semua jenis pertunjukkan.

Di mana teater tersebut dapat menampung 500 kursi dengan lentera ajaib yang bisa menampilkan gambaran konser, pantomin, atau bentuk teater lainnya ke sebuah layar yang besar.

Kemudian teater film banyak dikenal oleh semua orang, setelah Le Chat Noir salah satu tempat hiburan di Paris memberikan pertunjukan bayangan pada tahun 1881.

Lihat Foto
shutterstock.com
Ilustrasi
Tempat pemutaran film pertama

Pemutaran film untuk publik pertama kali dilakukan di teater. Di mana teater yang dipilih adalah yang dapat digelapkan dan mampu menampung penonton dengan nyaman.

Teater Berlin Wintergarten adalah tempat pertunjukan film pertama Skladanowsky bersaudara dari tanggal 1 hingga 31 November 1895.

Baca juga: Biografi Marconi, Penemu Radio yang Selamatkan Penumpang Titanic

Selain itu, Émile Reynaud memutar film animasi Pantomimes Lumineus dari 28 Oktober 1892 hingga Maret 1900 di Musée Grévin di Paris, dengan sistem Theatre Optique miliknya.

Dia memberikan lebih dari 12.800 pertunjukan dengan total lebih dari 500.000 pengunjung, dengan program termasuk Pauvre Pierrot dan Autour d'une cabine

Pemutaran film komersial

Max Skladanowsky dan saudaranya Emil mendemonstrasikan film mereka dengan Bioskop pada bulan Juli 1895 di Gasthaus Sello di Pankow (Berlin).

Sejak 1918, tempat tersebut dimanfaatkan sebagai bioskop penuh-waktu. Pemutaran film komersial pertama oleh Skladanowsky bersaudara berlangsung di Wintergarten di Berlin dari tanggal 1 hingga 31 November 1895.

Sementara itu, Pemutaran film komersial dan publik pertama yang dibuat dengan Louis dan Auguste Lumière's Cinématographe berlangsung di ruang bawah tanah Salon Indien du Grand Café di Paris pada 28 Desember 1895.

Baca juga: Thomas Alva Edison, Si Penemu Lampu

Di Amerika Serikat, banyak teater kecil dan sederhana didirikan, biasanya di etalase yang diubah. Kemudian bagi yang ingin menonton dikenakan biaya lima sen untuk satu tiket.

Hal tersebut kemudian dikenal sebagai nickelodeon. Jenis teater ini berkembang dari sekitar 1905 hingga sekitar 1915.

The Korsor Biograf Teater, di Korsør, Denmark, dibuka pada Agustus 1908 dan merupakan bioskop tertua yang diketahui masih beroperasi terus menerus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: History
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi