Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baseball: Pengertian, Sejarah dan Manfaatnya

Baca di App
Lihat Foto
Tim Baseball Garuda Jakarta berhasil merebut juara pertama untuk dua kategori pada kejuaraan Protect Our Nation Youth (PONY) yang berlangsung dari 21 Februari hingga 24 Februari 2019 di Lapangan Softball Gelora Bung Karno, Senayan.
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Baseball merupakan salah satu cabang olahraga di dunia dari permainan bola kecil. 

Baseball disebut juga kasti juga banyak diminati, tidak hanya orang dewasa tapi juga anak-anak. 

Selain melatih konsentrasi, permainan kasti memiliki banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh para pemainnya.

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), baseball merupakan jenis permainan yang dimainkan menggunakan tongkat pemukul, bola, dan sarung tangan. 

Baseball dimainkan oleh dua tim, masing-masing tim terdiri atas sembilan pemain di lapangan. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Renang: Sejarah dan Gayanya

Tim berganti posisi sebagai pemukul (menyerang) dan pemain lapangan (pertahanan), bertukar tempat ketika tiga anggota tim pemukul dipadamkan.

Pada olahraga baseball masing-masing tim untuk mempertahankan timnya supaya menjadi batting (pemukul bola). Itu agar dapat memperoleh angka dan bisa memenangkan pertandingan.  

Sebagai pemukul bola, pemain mencoba untuk memukul bola di luar jangkauan tim tangkas dan membuat sirkuit lengkap di sekitar pangkalan untuk lari.

Sejarah baseball

Amerika Serikat dikenal dengan pengembangan berbagai olahraga, salah satunya baseball dan memilik penggemar yang besar.

Baca juga: Sepak Bola: Pengertian, Sejarah dan Manfaatnya.

Meski permainan baseball tersebar di seluruh dunia hingga berkembangnya liga dan pemain Asia dan Amerika Latin, namun oleh orang Amerika sebagai olahraga nasional.  

Permainan baseball telah lama terjalin ke dalam jalinan kehidupan dan identitas warga Amerika.

Olahraga  baseball ditemukan oleh Abner Doubleday  seorang perwira Angkatan Darat (AD) Amerika Serikat di Cooperstown, New York, pada 1839.  

Mitos asal-usul tersebut dipertahankan selama beberapa dekade. Abner Doubleday dikenal sebagai bapak dari olahraga baseball.

Pada 1845 didirikan klub pertama yaitu New York Knickerbockers.  Baseball menjadi salah satu bagian yang tidak dipisahkan dari warga Amerika. 

Manfaat baseball

Baseball merupakan olahraga yang mengutamakan bebeberapa unsur, yaitu kekompakan, ketangkasan, dan kegembiraan. 

Baca juga: Cara Bermain Softball

 Selain itu permainana baseball juga memiliki manfaat. Dikutip dari Pro Baseball Guide, permainan baseball memiliki manfaat bagi fisik dan mental.

Berikut penjelasannya:

  • Manfaat bagi kesehatan fisik

Baseball memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan fisik dan melatih ketangkasa.

Manfaat utama dari permainan baseball adalah membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bugar. Permainan baseball dapat mempercepat metabolisme dan membantu membakar kalori.

Selain itu, permainan kasti juga bisa melatih otot tangan dan kaki. Bahkan bisa menurunkan risiko penyakit jantung.

Baca juga: Gerak Spesifik Permainan Softball 

  • Manfaat bagi kesehatan mental

Manfaat baseball tidak hanya untuk kesehatan fisik, tapi juga mental. 

Baseball bisa mengurangi tingkat stres dan meningkatkan waktu tidur. Karena olahraga baseball bisa meningkatkan kadar hormon endorphin dalam tubuh,

Sehingga tubuh menjadi lebih bahagia dan tidak mudah stres. Selain itu, baseball juga bisa meningkatkan konsentrasi dan kemampuan belajar, meningkatkan kepercayaan diri, berlatih menjadi seorang pemimpin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi