Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh Sumber Primer Sejarah

Baca di App
Lihat Foto
shutterstock.com/By Lorelyn Medina
Ilustrasi sumber sejarah
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Sumber sejarah menjadi dasar untuk memberikan informasi kepada kita mengenai suatu pristiwa di masa lalu.

Banyak sekali bukti yang bisa dijadikan sumber sejarah, misalnya gambar yang ditemukan di gua-gua, dokumen, artefak, rekaman suara, dan masih banyak lainnya.

Berdasarkan Michigan State University (MSU) Libraries, sumber sejarah terbagi menjadi dua, yakni sumber primer dan sumber sekunder.

Sumber primer adalah sumber yang berbentuk dokumen atau dari penulis yang menyaksikan, memberi bukti langsung dan mengalami sendiri suatu peristiwa yang pernah terjadi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Sumber Sejarah Primer dan Sekunder

Dalam buku Metode Sejarah (2020) karya Nina Herlina, mengatakan terdapat dua jenis sumber primer, di antaranya:

Strictly Primary Resources

Sumber primer yang bersifat strictly primary resources adalah sumber primer yang kuat.

Artinya bahwa sumber sejarah ini berasal dari pelaku peristiwa atau saksi mata yang menyaksikan secara langsung jalannya suatu peristiwa di masa lampau.

Sebagai contoh:

Baca juga: Apa Itu Sejarah? Definisi dan Syarat Sejarah

 

Less-strictly primary sources

Sumber primer ini disebut juga dengan contemporary primary sources atau sumber primer yang kurang kuat (kontemporer).

Sumber primer jenis ini adalah sumber primer yang se-zaman. Artinya bahwa sumber primer ini berasal dari suatu zaman peristiwa, namun tidak memiliki hubungan secara langsung dengan peristiwa tersebut.

Contoh:

  • Seorang wartawan yang melaporkan peristiwa Sumpah Pemuda pada tahun 1928 di harian Prieanger Bode pada awal bulan November 1928. Laporannya adalah sumber primer kurang kuat karena ia tidak menyaksikan langsung peristiwa Sumpah Pemuda.
  • Pengawal mantan presiden Soekarno yang waktu itu berada di luar istana Bogor saat peristiwa Supersemar.

Baca juga: Bahasa Indonesia: Sejarah dan Perkembangannya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi