Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Gerak Jatuh Bebas, Gerak Vertikal ke Atas dan ke Bawah

Baca di App
Lihat Foto
WIKIPEDIA/Alexander Borek
Kartun yang mengilustrasikan awal mula teori gravitasi oleh Isaac Newton.
|
Editor: Rigel Raimarda

KOMPAS.com - Dilansir dari BBC, Gerak Vertikal (GV) adalah gerak benda yang arahnya vertikal dan merupakan penerapan dari Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB).

GV terdiri dari gerak jatuh bebas (GJB), Gerak vertikal ke bawah (GVB), dan gerak vertikal ke atas (GVA). Secara matematis, persamaan dari ketiga macam gerak tersebut menggunakan persamaan GLBB.

Gerak Jatuh Bebas

GJB merupakan gerak benda yang jatuh dari suatu ketinggian tertentu tanpa adanya kecepatan awal (v0 = 0). Contohnya pada kehidupan sehari-hari adalah ketika buah apel jatuh dari pohonnya.

Buah tersebut jatuh tanpa adanya kecepatan awal. Ilustrasi GJB dapat di lihat pada gambar di bawah:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Ilustrasi gerak jatuh bebas
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Gerak Lurus Beraturan (GLB) dan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Secara matematis, perumusan pada GJB dapat ditulis sebagai berikut:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Penurunan persamaan-persamaan pada gerak jatuh bebas

Gerak Vertikal ke Bawah

GVB merupakan gerak benda yang dilempar vertikal ke bawah dengan kecepatan awal (v0≠0). Contoh pada kehidupan sehari-hari yaitu buah apel yang dilempar dari atas ke bawah dengan memiliki kecepatan awal. Ilustrasi GVB dapat di lihat pada gambar di bawah:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Ilustrasi gerak jatuh bebas

Secara matematis, perumusan pada GVB dapat ditulis sebagai berikut.

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan-persamaan kinematika gerak vertikal ke bawah

 

Lihat Foto
Pebasket LiAngelo Ball, ilustrasi melempar bola
Gerak Vertikal ke Atas

GVA merupakan gerak benda yang dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal. Benda akan diperlambat dari tanah menuju ketinggian maksimum, dan dipercepat dari ketinggian maksimum menuju kembali ke tanah.

Baca juga: Hukum Gravitasi Newton

Pada saat benda berada di ketinggian maksimum, benda tersebut akan diam sejenak walau dengan waktu yang sangat singkat.

Sehingga kecepatan benda saat di ketinggian maksimum sama dengan nol. Ilustrasi GVA dapat di lihat pada gambar di bawah:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH ilustrasi gerak vertikal ke atas, benda akan berhenti pada kedudukan maksimum lalu kembali ke posisi semula

Secara matematis, perumusan pada GVA dapat ditulis sebagai berikut:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan-persamaan kinematika gerak vertikal ke atas
KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan-persamaan kinematika gerak vertikal ke atas

 

Keterangan:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Keterangan pada persamaan-persamaan gerak vertikal

Baca juga: Perbedaan Kelajuan dan Kecepatan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi