Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsekuensi dari Mobilitas Sosial

Baca di App
Lihat Foto
shutterstock.com
Mobilitas sosial atau gerak sosial didefinisikan perpindahan orang atau kelompok dari strata sosial yang satu ke strata sosial yang lain.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Setiap manusia melakukan mobilitas sosial demi mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Dalam mobilitas sosial tentunya terdapat sebuah persaingan.

Misalnya, untuk memperoleh jabatan dalam suatu perusahaan, maka seseorang harus bersaing dengan anggota yang lain. Persaingan ini yang seringkali menimbulkan gesekan atau konflik.

Begitu juga dengan mobilitas sosial. Ketika ada seseorang yang tidak siap dengan adanya mobilitas sosial, dapat memicu terjadinya konflik. Munculnya konflik merupakan konsekuensi dari adanya mobilitas sosial.

Konflik sebagai dampak mobilitas sosial

Dalam buku Konflik dan Manajemen Konflik: Teori, Aplikasi, dan Penelitian (2010) karya Wirawan B. Ilyas, konflik didefinisikan sebagai perbedaan persepsi mengenai kepentingan, terjadi ketika tidak terlihat adanya alternatif.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Definisi dan Jenis Mobilitas Sosial

Selama masih ada perbedaan, konflik tidak dapat dihindari dan selalu terjadi. Secara sederhana, ada empat jenis konflik yang sering terjadi. Berikut penjelasannya:

Dalam struktur kehidupan masyarakat, terdapat kelas-kelas sosial atau disebut stratifikasi sosial.

Ketika terjadi perbedaaan kepentingan antar kelas sosial, akan memicu terjadinya konflik. Contohnya konflik antara buruh dan pemimpin perusahaan.

Kelompok sosial merupakan dampak dari terjadinya mobilitas sosial. Kelompok baru terbentuk karena adanya mobilitas vertikal dan horizontal. Contohnya konflik antar partai saat terjadinya pemilu.

Dilansir Setiap periode waktu tertentu pasti akan diisi oleh generasi yang berbeda. Nilai dan norma pun juga akan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu.

Baca juga: Faktor-Faktor Pendorong Mobilitas Sosial

 

Hal inilah yang biasanya memicu konflik, konflik antara generasi muda dan tua mengenai pemahaman nilai dan norma.

  • Konflik antaretnis, agama, dan golongan

Konflik ini merupakan konsekuensi dari kemajukan dalam masyarakat. Konflik ini biasanya bersifat horizontal. Contohnya konflik antara entis Dayak dengan etnis Madura.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi