Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prinsip Gerak Harmonik Sederhana

Baca di App
Lihat Foto
Paolo Dini
Ilustrasi gerak harmonik sederhana pada pegas dengan beban, terlihat bahwa ditunjukkan sebuah puncak-puncak (amplitudo) dengan nilai yang sama.
|
Editor: Rigel Raimarda

 

KOMPAS.com - Suatu benda yang diletakkan pada pegas akan menimbulkan osilasi. Dilansir Encyclopedia Britannica (1998), osilasi merupakan gerakan benda bolak balik dari satu titik sampai kembali ke titik tersebut secara berulang.

Benda yang berosilasi antara dua titik dan memiliki simpangan terhadap waktu dapat dikatakan bahwa benda tersebut mengalami gerak harmonik sederhan (GHS).

Mengutip Oscillations and Waves: An Introduction, Second Edition (2018), pada gerak harmonik sederhana dihasilkan frekuensi yang seragam (tidak berubah-ubah). Sehingga frekuensi pada gerak harmonik sederhana (GHS) adalah tetap.

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Gambar waktu satu osilasi suatu benda sebesar T, dan simpangan sebesar A
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pada gambar di atas, diketahui suatu benda berada di posisi (0,0) dimana merupakan posisi setimbang. Benda tersebut bergerak ke atas hingga titik maksimum dan kembali ke bawah hingga titik minimum.

Benda mulai bergerak kembali ke atas dari titik minimum, maka benda akan melalui titik setimbang lagi. Fenomena ini disebut satu osilasi sempurna. Waktu yang diperlukan untuk melakukan satu osilasi disebut dengan periode.

Baca juga: Pengertian Frekuensi dan Gelombang

Berdasarkan konsep gerak melingkar, jumlah osilasi per satuan waktu disebut sebagai frekuensi.

 

Grafik osilasi di atas menunjukkan prinsip gerak harmonik sederhana. Gerak harmonik sederhana merupakan gerak periodik yang memiliki simpangan maksimum dan simpangan minimum dengan jarak yang sama dari posisi setimbang (Amplitudo tetap).

Jarak ini disebut amplitudo yang merupakan simpangan terjauh dari kedudukan kesetimbangan, atau disebut dengan simpangan maksimumnya. Percepatan pada benda yang bergerak karena dipengaruhi oleh pegas, dapat dituliskan dengan persamaan berikut:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan percepatan benda pada pegas

Benda yang bergerak pada pegas memiliki percepatan yang berubah-ubah menurut posisinya. Percepatannya berbanding lurus dengan simpangan, sedangkan arahnya berlawanan dengan simpangannya.

Simpangan setiap saatnya dapat dihitung dengan persamaan di bawah:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan simpangan setiap saat

Baca juga: Contoh Soal Frekuensi, Periode dan Jumlah Getaran

 

Frekuensi sudutnya adalah:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan frekuensi sudut

Persamaan hubungan antara frekuensi dan frekuensi sudutnya dapat ditulis si bawah:

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Persamaan hubungan antara frekuensi dan frekuensi sudut

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi