Pengertian Rangkaian Seri dan Paralel Kapasitor

KOMPAS.com - Dilansir dari Encyclopedia Britannica, kapasitor merupakan alat untuk menyimpan energi listrik yang terdiri dari dua buah konduktor yang berdekatan dan saling berinsulasi.

Pada dasarnya kapasitor adalah jenis kapasitor keping sejajar yang digunakan untuk memperbesar nilai kapasitas kapasitor. Pada kedua keping tersebut disisipkan bahan lain seperti mika, zat elektrolit, dan lain sebagainya.

Kapasitas kapasitor merupakan kemampuan kapasitor untuk menyimpan energi dalam bentuk medan listrik saat dihubungkan dengan sumber tegangan. Berikut Persamaan-persamaan pada rangkaian kapasitor:

Besar energi listrik yang tersimpan pada kapasitor sama dengan usaha yang dilakukan untuk bisa memindahkan muatan listrik dari sumber tegangan ke dalam kapasitor. Persamaannya adalah sebagai berikut:

Baca juga: Fakta Tagihan Listrik Bengkel Warga Rp 20 Juta, Kapasitor Rusak hingga PLN Meminta Dicicil

Kapasitor dapat disusun secara seri atau paralel, dan dapat pula disusun dengan menggabungkan susunan seri dan paralel.

Seri

Rangkaian seri merupakan susunan yang dipasang dengan cara menghubungkan elektroda secara berurutan.

Terdapat tiga kapasitor yang disusun secara seri. Kapasitor-kapasitor tersebut bisa kita ganti dengan kapasitor yang disebut kapasitas pengganti hubungan seri.
Persamaannya:

Paralel

Rangkaian paralel yaitu saat keping-keping kapasitor bermuatan sejenis digabungkan menjadi satu, di mana kutub positif dijadikan satu dengan kutub positif sumber tegangan, kutub negatif dijadikan satu dengan kutub negatif sumber tegangan.