Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis Polarisasi Cahaya dan Pemutaran Bidang Polarisasi

Baca di App
Lihat Foto
byjus.com
Ilustrasi peristiwa polarisasi cahaya yang melewati sebuah filter (polarizer).
|
Editor: Rigel Raimarda

KOMPAS.com - Dikutip dari Encyclopaedia Britannica, polarisasi merupakan sifat radiasi elektromagnetik tertentu yang arah dan besarnya medan listrik yang bergetar saling terkait dengan cara tertentu.

Cahaya merupakan gelombang transversal. Hal ini dibuktikan berdasarkan percobaan yang menunjukkan adanya polarisasi.

Cahaya dapat terpolarisasi oleh pemantulan atau dengan melewatkannya melalui filter yang memancarkan getaran pada satu bidang tetapi tidak pada bidang lainnya. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasan di bawah.

Polarisasi akibat Pemantulan

Suharyanto, dkk Ilustrasi polarisasi karena pemantulan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misalnya cahaya datang ke cermin dengan suatu sudut sehingga sinar yang terpantul merupakan cahaya yang terpolarisasi. Cahaya yang datang dari cermin I merupakan cahaya terpolarisasi dan akan dipantulkan ke cermin II.

Polarisasi akibat Pemantulan dan Pembiasan

Polarisasi akibat pemantulan dan pembiasan terjadi akibat adanya pantulan cahaya dan pembiasan cahaya yang saling tegak lurus. Cahaya yang dipantulkan adalah cahaya yang terpolarisasi sempurna. Cahaya yang dibiaskan merupakan cahaya terpolarisasi sebagian.

Baca juga: Sandiaga Soroti Polarisasi soal RUU Ketahanan Keluarga

Polarisasi akibat Pembiasan Ganda

Suharyanto, dkk Ilustrasi polarisasi karena pembiasan ganda

 

Polarisasi akibat pembiasan ganda terjadi ketika cahaya yang melewati suatu bahan memiliki indeks bias ganda. Misalnya terdapat suatu cahaya yang jatuh tegak lurus permukaan.

Cahaya yang keluar akan terurai menjadi berkas cahaya yang tetap lurus (cahaya tidak terpolarisasi) yang memenuhi hukum Snellius dan cahaya yang dibelokkan (cahaya terpolarisasi) yang tidak memenuhi hukum Snellius.

Polarisasi akibat Absorbsi Selektif

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Ilustrasi polarisasi karena absorbsi selektif

Ilustrasinya dapat kita amati pada polaroid. Sinar yang telah melewati polaroid hanya memilki satu bidang getar saja, maka sinar yang melewati polaroid merupakan sinar yang terpolarisasi.

 

Polarisasi akibat Hamburan

Suharyanto, dkk Ilustrasti polarisasi karena hamburan

Penerapannya dapat kita amati pada fenomena terhamburnya cahaya matahari oleh partikel debu di atmosfer yang terpolarisasi.

Baca juga: Surya Paloh: Tantangan Makin Besar, Polarisasi Makin Kuat

Langit terlihat berwarna biru pada hari yang cerah sebagai akibat dari warna cahaya biru yang dihamburkan paling efektif daripada cahaya warna yang lain.

Pemutaran Bidang Polarisasi

KOMPAS.com/RISYA FAUZIYYAH Ilustrasi pemutaran bidang polarisasi

Misalnya suatu cahaya tidak berpolarisasi melewati polarisator, maka cahaya yang diteruskan akan terpolarisasi, yang seterusnya akan melewati zat optik aktif. Sehingga arah polarisasinya dapat berputar.

Perubahan arah polarisasi dengan suatu besar sudut tergantung pada konsentrasi larutan, panjang larutan, dan sudut putar larutan.

Baca juga: Wasekjen Gerindra Harap Pertemuan Prabowo, Jokowi, dan Megawati Turunkan Polarisasi di Masyarakat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Britannica
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi