Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri Anak Sehat dan Tanda-Tanda Gangguan Kesehatan

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Mens sana in corpore sano atau di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.

Kesehatan merupakan modal awal untuk melakukan berbagai aktivitas, mulai dari belajar hingga melakukan pekerjaan rumah.

Cara menjaga kesehatan bisa diawali dengan menjaga pola makan dan rutin melakukan aktivitas fisik. 

Baca juga: Faktor Pengaruh Perkembangan Jasmani

Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, ada sembilan ciri anak sehat.
Apa sajakah itu?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

  1. Berat badan serta tinggi badan mengalami pertumbuhan yang baik.
  2. Perkembangannya memiliki tingkat yang sesuai dengan umurnya.
  3. Terlihat aktif, gesit serta ceria.
  4. Matanya bersih serta bersinar.
  5. Memiliki nafsu makan yang baik.
  6. Memiliki bibir serta lidah yang terlihat segar.
  7. Pernapasannya tidak bau.
  8. Kulit serta rambut tampak bersih dan tidak terlihat kering.
  9. Mudah beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.

Baca juga: Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

Selain sembilan ciri tersebut, ada ciri anak sehat lainnya, yang dapat dilihat dari fisik serta psikisnya, yaitu:

Tanda gangguan kesehatan

Terkadang kesehatan tubuh bisa terganggu, misalkan dari pola makan yang salah atau asupan nutrisi dalam tubuh kurang baik, dan lain sebagainya.

Baca juga: KB, Salah Satu Usaha Pemerintah untuk Menekan Tingkat Pertumbuhan Penduduk

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) berikut adalah beberapa tanda gangguan kesehatan, yakni:

  1. Mudah merasa lelah dan letih.
  2. Tubuh terlalu kurus atau gemuk.
  3. Nafsu makan menurun.
  4. Memiliki gangguan berbicara.
  5. Memiliki kesulitan melihat dalam jarak jauh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi