Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Saja Fungsi Protein di dalam Tubuh?

Baca di App
Lihat Foto
shutterstock
Ilustrasi otot dan protein
|
Editor: Rigel Raimarda

KOMPAS.com - Pada materi sebelumnya kita telah mempeljari tentang pembentukan protein dalam tubuh manusia. Namun apakah fungsi protein sehingga sangat dibutuhkan oleh tubuh?
Agar dapat memahami fungsi protein bagi tubuh, mari kita simak penjelasannya berikut ini:

Protein adalah bahan baku dari enzim yang merupakan katalis biokimia dalam tubuh makhluk hidup. Enzim dapat memicu reaksi biokimia didalam tubuh seperti pada proses pertumbuhan dan pencernaan. Contoh enzim adalah laktase, maltase, trispin, sukrase, dan lipase.

Protein merupakan bahan baku hormon yang merupakan pembawa pesan kimia seperti hormon insulin, glikogen, hormon pertumbuhan, hormon antidiuretik, dan hormon adrenokortikotropik.

Protein merupakan pembangun jaringan yang dapat mempertahankan struktur sel-sel tubuh. Contoh protein pembangun struktur tubuh adalah aktin dan miosin.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Perusahaan di Australia Akan Buat Vaksin Covid-19 Non-Protein

Makanan dan minuman yang kamu minum memiliki ph yang berbeda-beda, ada yang asam, ada yang basa.

Protein dapat menjaga keseimbangan ph dalam tubuh sehingga tidak terjadi kerusakan organ. Protein yang bertugas menjaga keseimbangan ph adalah hemoglobin atau sel darah merah.

Protein dapat menyeimbangkan cairan didalam tubuh dalam kondisi seimbang. Kekurangan protein dapat menyebabkan penumpukan cairan diperut seperti yang terjadi kepada pasien busung lapar.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Immuglobin yang mengikat virus ditunjukkan oleh kapsul hijau dikanan dan kirinya

Protein dapat membentuk antibodi yang melindungi tubuh dari penyakit yaitu imunoglobin. Dilansir dari MedlinePlus, imunoglobin dihasilkan tubuh saat ada benda asing yang masuk, kemudian immuglobin akan mengikat dan melawan bakteri atau virus penyebab penyakit.

Baca juga: 5 Kandungan Gizi Jamur Pangan, dari Protein hingga Serat

Tanpa adanya antibodi, tubuhmu akan dipenuhi virus sehingga mudah sakit, kamupun tidak bisa bebas melakukan banyak kegiatan yang menyenangkan.

Protein memiliki molekul yang lebih besar dari air, perbedaan ukuran ini menyebabkan protein sukar larut dalam air.

Sifat ini menyebabkan protein dapat mengangkut nutrisi yang tidak larut dalam air. Dilansir dari A Level Biology, contoh protein yang dapat mengangkat nutrisi adalah albumin yang dapat membawa asam lemak, hormon tiroid, ion kalsium, logamberat, dan bilirubin.

Karbohidrat, protein, dan lemak merupakan pemasok energi bagi tubuh, itulah mengapa ketiganya dibutuhkan dalam jumlah besar.

Baca juga: Cegah Stunting, Protein Hewani Harus Ada dalam MPASI

 

Dilansir dari Healthline, karbohidrat dan protein memasok energi yang sama bagi tubuh yaitu empat kalori per gram. Sedangkan pasokan energi terbanyak diperoleh dari lemak, yaitu Sembilan kalori per gram.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi