Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Saja Perbedaan RNA dan DNA?

Baca di App
Lihat Foto
Sagar Aryal
Sebuah perbandingan antara DNA dan RNA.
|
Editor: Rigel Raimarda

KOMPAS.com - Ribonucleic Acid atau yang biasa disingkat sebagai RNA adalah polinukleotida yang hanya memiliki satu rantai. Dilnasir dari Encyclopaedia Britannica, RNA adalah pembawa kode genetik pada virus menggantikan DNA.

Jika RNA juga bisa membawa informasi genetik, lalu apa perbedaannya dengan DNA? Untuk mengetahui jawabannya, simaklah uraian berikut:

Lokasi

DNA ditemukan didalam nukleus atau inti sel dan juga didalam cairan inti sel atau nucleoid, sedangkan RNA ditemukan didalam sitoplasma sel, nukelus, dan ribosom.

Dilansir dari Microbe Notes, DNA tidak bisa meninggalkan inti nukleus, sedangkan RNA dapat meninggalkan intinya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Replikasi DNA: Teori-Teori Cara Duplikasi DNA

Bentuk Rantai

DNA memiliki bentuk double heliks yang terdiri dari dua rantai yang saling berpilin, sedangkan RNA hanya terdiri atas satu rantai atau heliks tunggal. RNA juga memiliki rantai nukleotida yang jauh lebih pendek jika dibandingkan dengan rantai DNA.

Komponen Gula

Tulang punggung gula-fosfat pada DNA disusun oleh 2-deoksiribosa, sedangkan pada RNA disusun dari ribosa. Dilansir dari ThoughtCo, RNA tidak stabil dalam basa karena ribosa lebih reaktif daripada deoksiribosa karena mengandung satu gugus -OH.

Hal ini berarti RNA tidak stabil terhadap serangan enzim dan tidak bisa dipertahankan dalam waktu yang lama seperti DNA.

Basa Nitrogen

DNA terdiri atas basa nitrogen guanine yang berpasangan dengan sitosin, dan adenine yang berpasangan dengan timin. Adapun RNA terdiri atas basa nitrogen guanine yang berpasangan dengan sitosin, namun berbeda dengan DNA, adenine RNA berpasangan dengan urasil.

Baca juga: DNA: Pengertian, Struktur, dan Susunan nya

 

Fungsi

DNA berfungsi menyimpan dan menurunkan informasi genetik dalam jangka waktu yang panjang.

Adapun RNA berfungsi sebagai pembawa dan penerjemah kode genetik untuk pembuatan protein. Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, RNA berfungsi menghambat ekspresi gen untuk menekan pertumbuhan tumor atau kanker.

Kerusakan Ultraviolet

Dilansir dari ThoughtCo, DNA lebih rentan rusak terhadap sinar ultraviolet dibandingkan dengan RNA yang lebih tahan.

Perambatan

DNA dapat membuat dirinya sendiri dengan cara replikasi yang dibantu oleh enzim DNA polimerase, sedangkan RNA tidak bisa mereplikasi dirinya sendiri.

RNA disintesis oleh DNA dengan bantuan enzim RNA polimerase saat dibutuhkan, digunakan, didegradasi, dan didaur ulang karena sifatnya yang tidak stabil terhadap basa.

 Baca juga: Ada Asam Amino di DNA Atmosfer Planet Venus, Benarkah Bukti Kehidupan?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi