Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menganalisis Keterampilan Renang Gaya Kupu-Kupu

Baca di App
Lihat Foto
Pablo_K
Ilustrasi berenang gaya kupu-kupu
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Gaya renang kupu-kupu merupakan gaya renang yang sulit dipelajari. Karena gaya kupu-kupu membutuhkan dorongan yang lebih kuat jika dibandingkan gaya renang lainnya.  

Gerakan kaki dalam gaya kupu-kupu harus menyerupai tendangan lumba-lumba. Sehingga gaya kupu-kupu dikenal juga dengan gaya lumba-lumba. 

Meski tergolong sulit dipelajari, namun jika rutin berlatih gaya kupu-kupu bisa dipelajari dan dikuasai.

Bagaimana cara melakukan gaya kupu-kupu dalam renang?

Teknik dasar yang harus dikuasai dalam renang gaya kupu-kupu adalah posisi tubuh yang harus benar dan baik.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Menganalisis Keterampilan Renang Gaya Punggung

Berikut penjelasannya yang dikutip dari situs Swimming.org:

Ketika melakukan gaya kupu-kupu, posisi dagu berada di permukaan air. Saat kepala berada di dalam air, bagian pinggul akan terangkat ke atas.

Namun, jika kepala berada di permukaan air, maka posisi pinggul akan turun ke bawah. Hal ini menimbulkan kesan seperti membentuk gelombang, posisi dada menghadap ke permukaan air. 

Gerak tangan dalam gaya kupu-kupu mengharuskan kedua tangan untuk direntangkan di depan tubuh.

Ketika akan menggerakkan tangan, posisi tangan harus selebar bahu dengan posisi siku ditekuk dan lebih tinggi dibandingkan tangan.

Tangan digerakkan ke bawah dan diputar ke luar sehingga membentuk huruf Y di depan tubuh. Usahakan untuk tetap menjaga siku lebih tinggi dibanding tangan.

Baca juga: Gerak Spesifik Gaya Kupu-Kupu

Setelah itu, putar tangan ke atas dan belakang. Usahakan untuk tidak menurunkan pinggul agar tubuh tetap dekat dengan air.

Tendangan atau gerakan kaki dalam gaya kupu-kupu harus dilakukan dari pinggul. Gerakan kaki yang kuat bisa mendorong tubuh ke depan lebih cepat.

Gerakan kaki harus dilakukan bebarengan dengan gerakan tangan saat masuk ke dalam air. Posisi lutut kaki haruslah ditekuk sedikit.

Gerakan kaki gaya kupu-kupu hampir sama dengan gerakan kaki gaya bebas, yaitu bergerak naik turun secara vertikal. 

Bedanya pada gaya kupu-kupu tendangan kaki naik turun dilakukan secara bersama-sama dan simetris antara kaki kanan dan kaki kiri. 

Sementara pada gaya bebas dilakukan dengan naik turun secara bergantian antara kaki kanan dengan kaki kiri.  

Baca juga: Henry Myers: Penemu Gaya Renang Kupu-Kupu

  • Pernapasan

Cara menarik napas dalam renang gaya kupu-kupu adalah dengan mengangkat kepala keluar dari dalam air. Kira-kira posisi dagu di atas permukaan air.

Usahakan untuk menarik napas dengan menggunakan mulut. Lalu buang napas di dalam air, melalui hidung serta mulut.

Kepala harus masuk terlebih dahulu ke dalam air sebelum kedua tangan yang masuk dalam air. Usahakan posisi kepala saat menarik napas adalah menghadap ke depan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi