KOMPAS.com - Siapa yang tidak mengenal permainan sepak bola? Permainan sepak bola bisa dimainkan oleh siapa saja tanpa terkecuali.
Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sepak bola merupakan permainan beregu yang dimainkan oleh sebelas orang atau berbentuk kesebelasan, berlangsung selama 2 x 45 menit di lapangan dan menggunakan bola sepak.
Permainan sepak bola memang bisa dimainkan oleh siapa saja. Namun, butuh penguasaan teknik dan keterampilan yang baik.
Salah satu teknik dasar yang wajib dikuasai oleh para pesepak bola adalah keterampilan teknik mengumpan bola atau yang dalam Bahasa Inggris disebut sebagai passing.
Baca juga: Penanganan dan Pencegahan Kram Ketika Berenang
Lalu, bagaimana cara melakukan teknik mengumpan dalam sepak bola?
Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), teknik mengumpan bola juga sering dikenal sebagai teknik mengoper bola.
Bagaimana cara melakukan teknik mengumpan atau mengoper bola dalam permainan sepak bola?
Berikut merupakam penjelasannya:
- Mengoper bola dengan menggunakan kaki bagian dalam
Gerakan mengumpan bola atau passing dengan kaki bagian dalam, bisa dilakukan jika jarak antar pemain dekat.
Tujuan mengoper bola dengan menggunakan kaki bagian dalam adalah supaya arah bola dapat sampai kepada pemain yang ditargetkan.
Baca juga: Taktik dalam Permainan Sepak Bola
Terdapat lima cara untuk mengumpan bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, yaitu:
- Pemain berdiri dalam posisi tegak dan menghadap ke arah pemain yang ditargetkan.
- Salah satu kaki pemain diletakkan di samping bola serta lutut dalam posisi agak ditekuk.
- Putar telapak kaki sehingga kaki bagian dalam posisinya berada di luar.
- Pastikan jika pemain yang ditargetkan dalam posisi siap untuk menerima bola.
- Tungkai kaki yang akan digunakan untuk mengoper bola ditarik ke belakang dan ayunkan bola ke arah pemain yang ditargetkan.
- Mengoper bola dengan menggunakan kaki bagian luar
Tujuan dari mengumpan bola dengan menggunakan kaki bagian luar adalah untuk mengayunkan bola ke arah pemain yang ditargetkan, namun jaraknya jauh.
Hasil passing dengan kaki bagian luar tidak sebaik menggunakan kaki bagian dalam.
Walau begitu, passing dengan kaki bagian luar juga sering diterapkan oleh pemain sepak bola.
Baca juga: Gerak Lokomotor, Non Lokomotor, dan Manipulatif pada Sepak Bola
Mengoper bola dengan kaki bagian dalam akan membuat arah bola menjadi lengkung dan melambung tinggi. Hal ini membuat pemain lawan tidak bisa mengambil alih bola.
Terdapat lima cara untuk mengumpan bola dengan menggunakan kaki bagian luar, yaitu:
- Pemain berdiri dalam posisi tegak dan menghadap ke arah pemain yang ditargetkan.
- Salah satu kaki pemain diletakkan sejajar dengan bola dan putar telapak kaki ke dalam, sehingga kaki bagian luar siap untuk mengumpan bola.
- Pastikan jika pemain yang ditargetkan dalam posisi siap untuk menerima bola.
- Tungkai kaki yang akan digunakan untuk mengoper bola ditarik ke belakang dan ayunkan bola ke arah pemain yang ditargetkan.
- Mengoper bola dengan menggunakan kaki bagian punggung
Mengumpan bola dengan menggunakan punggung kaki akan menghasilkan arah bola yang datar.
Sama seperti mengoper bola dengan kaki bagian luar, mengumpan bola dengan kaki bagian dalam juga dilakukan jika jarak antar pemain jauh.
Baca juga: Sejarah Terciptanya Permainan Sepak Bola
Selain itu, tendangan yang dihasilkan dengan bagian punggung kaki, cenderung kencang serta datar.
Terdapat lima cara untuk mengumpan bola dengan menggunakan punggung kaki, yaitu:
- Pemain berdiri dalam posisi tegak dan menghadap ke arah pemain yang ditargetkan.
- Salah satu kaki pemain diletakkan di samping bola dan lutut agak ditekuk.
- Tarik pergelangan kaki yang akan digunakan mengoper bola, ke arah belakang.
- Pastikan jika pemain yang ditargetkan dalam posisi siap untuk menerima bola.
- Tungkai kaki yang akan digunakan untuk mengoper bola ditarik ke belakang dan ayunkan bola ke arah pemain yang ditargetkan.