Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asas-Asas dalam Seni Rupa Murni

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG
Pengunjung memotret salah satu lukisan dalam pameran bertajuk ART TURNS. WORLD TURNS. di Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara (MACAN), Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (4/11/2017). Pameran ini menampilkan 90 karya seni dari 800 koleksi Haryanto Adikoesomo mulai dari seni rupa modern Indonesia hingga seni modern dan kontemporer dari seluruh dunia. Pameran terbuka untuk umum pada 4 November 2017 hingga 18 Maret 2018. KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com -Seni rupa murni merupakan karya seni yang tercipta bebas tanpa mempertimbangkan segi fungsi dan kegunaan, tapi lebih mengutamakan fungsi keindahan. 

Dikutip dari buku The Perceptual Structure of Three Dimensional Art (2016) karya Paul MW, seni rupa murni memiliki fungsi untuk memuaskan batin di dalam ciptaannya dengan mengutamakan unsur keindahan. 

Keindahan karya seni tidak lepas dari unsur-unsur yang menyertainya. Dalam pengolahan unsur-unsur seni rupa tersebut terdapat suatu asas yang harus diikuti untuk menghasilkan sebuah karya seni yang baik. 

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), asas-asas dalam seni rupa berlaku terhadap semua cabang seni rupa. Asas-asas tersebut menyangkut komposisi dan proporsi.

Baca juga: Fungsi Sosial Seni Musik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karya seni bisa dinilai memiliki nilai yang tinggi dengan melihat komposisi yang ada didalamnya.

Komposisi ini menjadi penting untuk diperhatikan mengingat sebuah karya seni merupakan satu kesatuan makna. 

Berikut asas-asas seni rupa murni: 

Kesatuan atau unity dalam karya seni rupa menunjukkan keterpaduan dan keutuhan berbagai unsur fisik dan nonfisik dengan karakter berbeda dalam sebuah karya.

Keberhasilan bentuk estetik karya seni ditandai oleh menyatunya unsur-unsur estetik atau visual.

Unsur-unsur gambar yang baik akan menyatu padu, tidak terkesan terpencar atau berantakan. 

Baca juga: Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa Terapan Daerah Setempat

Keseimbangan atau balance adalah penyusunan unsur-unsur yang berbeda tetapi memiliki keterpaduan dan saling mengisi sehinga memberikan kesan kestabilan secara visual.

Bobot visual ditentukan oleh ukuran, wujud, warna, tekstur, dan kehadiran semua unsur.

Keseimbangan dalam penyusunan bentuk dibagi menjadi keseimbangan formal (simetris) dan non formal (asimetris).

Kesan gerak dalam irama dapat bersifat harmoni dan kontras, pengulangan atau repetisi, serta variasi.

Irama dalam seni rupa ibarat alunan lagu atau musik yang diatur sedemikian rupa. Sehingga tercipta suatu keindahan. 

Baca juga: Karakteristik dan Prinsip Pembuatan Seni Liping

Dalam karya seni tugasnya sebagai pusat perhatian dan daya tarik karena unik, istimewa, ganjil, unggul.

Selain center of interest, terdapat kata-kata lain yang mendekati seperti dominasi, emphasis atau aksentuasi, focal point, eye catcher, eye pathway, dan blikvanger (bahasa Belanda).

Baca juga: Unsur dan Jenis Seni Liping 

Melansir Alfauzani (2008) dalam jurnal berjudul Karya Seni Grafis Hardboardcut: Kehidupan Pasar Tradisional, dominasi merupakan pengaturan bagian atau bagian yang menguasainya dalam suatu susunan agar menjadi pusat perhatian dan tekanan.

Dominasi menjadi bagian yang penting atau utama dalam suatu susunan secara keseluruhan. Dominasi disebut juga center of interest atau pusat perhatian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi