Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivitas Pembelajaran Crossover Footwork dalam Permainan Tenis Meja

Baca di App
Lihat Foto
Mima Ito
|
Editor: Ari Welianto

KOMPAS.com - Permainan tenis meja terlihat cukup mudah untuk dilakukan. Padahal permainan ini membutuhkan penguasaan teknik yang baik.

Selain penguasaan teknik, permainan ini juga membutuhkan konsentrasi dan gerak koordinasi yang baik antara mata, tangan dan kaki.

Jika rutin berlatih, maka teknik dasar semakin mudah dikuasai dan diterapkan. Secara garis besar, teknik dasar dalam permainan pingpong dibagi menjadi empat.

Teknik dasar tersebut adalah teknik memegang bet, teknik stance, teknik footwork dan teknik melakukan pukulan.

Teknik footwork atau gerak langkah kaki sangat penting untuk dipelajari. Mengapa? Karena teknik ini sangat berpengaruh pada performa pemain.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Aktivitas Pembelajaran In and Out Footwork dalam Permainan Tenis Meja

Selain itu, dengan menguasai teknik footwork, gerak langkah kaki juga akan semakin efisien sehingga tenaga tidak cepat terkuras habis.

Teknik footwork dibagi menjadi empat, yakni one step footwork, side to side footwork, in and out footwork, dan crossover footwork.

Jika melihat dari fungsinya, one step footwork lebih banyak digunakan saat pemain akan melakukan blocking terhadap serangan lawan.

Side to side footwork merupakan salah satu teknik utama yang sering digunakan dalam permainan pingpong.

Sedangkan untuk in and out footwork, biasanya dilakukan saat petenis meja hendak melakukan short service atau servis pendek.

Lalu, bagaimana dengan crossover footwork? Berikut  penjelasannya yang mengutip dari situs My Active SG:

Baca juga: Variasi Jenis Pukulan Chop dan Lob dalam Permainan Tenis Meja

Teknik crossover footwork dilakukan saat akan memukul balik bola dengan cepat dan keras. Sama seperti side to side footwork, teknik ini juga disesuaikan dengan teknik pukulan dalam tenis meja.

Jika akan memukul balik bola dengan teknik forehand, maka teknik crossover footwork lebih efektif dibanding side to side footwork.

Cara melakukannya adalah dengan melangkah, namun posisinya menyilang antara satu sama lain. Jika menerapkan teknik ini dengan baik, gerak langkah kaki akan semakin cepat.

Jika ingin berpindah teknik dari backhand ke forehand, maka kedua kaki harus disilangkan ke arah kanan.

Saat menerapkan teknik tersebut, kaki kiri dijadikan poros gerakan langkah kaki.

Saat akan memukul bola, gerakkan tubuh ke arah kanan dengan menggerakkan kaki ke arah kanan.

Baca juga: Variasi Jenis Pukulan Drive dan Push dalam Permainan Tenis Meja

Dilansir dari situs All About Table Tennis, biasanya teknik crossover footwork digunakan untuk melindungi area yang disasar pemain lawan secara cepat.

Perlu penguasaan teknik dan rutin berlatih saat menerapkan teknik footwork, karena pada dasarnya seluruh teknik saling berkaitan dan dapat meningkatkan performa ketika bertanding.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi