KOMPAS.com - Kita sering dibingungkan dengan penulisan kata pun. Pun merupakan kata yang bersifat partikel. Ada beberapa kaidah dalam penggunaan kata partikel ini.
Sebelum menentukan mana yang benar antara apapun atau apa pun, mari kita pelajari pengertiannya terlebih dahulu.
Pun ialah kata yang bersifat partikel yang penggunaannya berbeda tergantung kata yang yang mengiringi sebelum atau setelahnya. Partikel pun dapat diartikan sebagai juga, demikian, meski, atau berfungsi untuk menguatkan dan menyatakan pokok kalimat.
Sementara apa ialah kata tanya. Bisa untuk menanyakan nama, pengganti, atau pertalian dari sesuatu. Kata apa dapat juga digunakan sebagai pengganti konjungsi atau kata hubung atau.
Dilansir dari Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI), partikel pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya. Contohnya:
- Keluarga mempelai pria sepakat menunda pernikahan, pun keluarga mempelai wanita.
- Terlalu banyak baju bagus di toko ini, aku pun bingung untuk memilih.
- Siapa pun boleh menjadi jurnalis warga, tetapi tetap harus mematuhi kaidah jurnalistik dalam setiap penulisannya.
Baca juga: Di Mana atau Dimana?
Namun ada pengecualian untuk penggunaan kara hubung atau konjungsi. Partikel pun pada konjungsi ditulis tanpa spasi. Hal ini hanya berlaku pada dua belas kata penghubung berikut:
- Adapun
- Andaipun
- Ataupun
- Bagaimanapun
- Biarpun
- Kalaupun
- Kendatipun
- Maupun
- Meskipun
- Sekalipun
- Sungguhpun
- Walaupun
Kesimpulannya, antara apapun dan apa pun, penulisan yang benar adalah apa pun.
Hal ini karena kata apa bukan termasuk dalam dua belas konjungsi yang menjadi pengecualian dalam PUEBI. Maka, penulisan kata apa yang diiringi partikel pun perlu dipisah menggunakan spasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.