KOMPAS.com - Lempar cakram adalah salah satu cabang olahraga atletik pada nomor lempar. Olahraga tersebut sering dikompetisikan, baik di dalam maupun luar negeri.
Hampir sama dengan lempar lembing, olahraga lempar cakram dilakukan dengan melempar cakram sejauh mungkin.
Namun, tahukah kamu apa itu olahraga lempar cakram?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), olahraga melempar cakram adalah aktivitas yang dilakukan dengan membuang jauh-jauh atau mendorong kayu bundar serta pipih yang dilapisi dengan besi atau yang disebut dengan cakram, ke arah depan.
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), olahraga lempar cakram atau yang dalam Bahasa Inggris lebih dikenal sebagai discus throw, ternyata sudah ada sejak zaman Yunani Kuno.
Sama seperti lempar lembing, olahraga lempar cakram juga termasuk dalam olahraga pentathlon yang sering dikompetisikan di ajang olimpiade kuno.
Baca juga: Tips dalam Melakukan Olahraga Lempar Lembing
Lempar cakram pertama kali diperkenalkan oleh seorang penyair Yunani bernama Homer. Saat itu, Homer menyebutkan olahraga lempar cakram dalam Iliad serta Odyssey.
Berkembang
Olahraga lempar cakram pertama kali dikompetisikan dalam olimpiade modern pada 1896 di Athena. Saat itu, lempar cakram sudah masuk dalam jajaran olahraga atletik modern.
Awalnya para atlet lempar cakram menggunakan gaya yang berlebihan dalam melakukannya. Namun, kini teknik dan peraturan dalam olahraga tersebut sudah semakin berkembang.
Cakram atau discus yang digunakan dalam lempar cakram memiliki ketentuan diameter serta berat yang berbeda untuk kategori putra dan putri.
Discus yang digunakan dalam kategori putra berbentuk lingkaran.Ukuran diameternya adalah 8,6 inci atau sekitar 219 mm dan memiliki ketebalan sekitar 1,75 inci atau setara 44 mm.
Baca juga: Sejarah Lari menjadi Olahraga Atletik
Berat cakram untuk kategori putra adalah 4,4 pon atau setara dengan 2 kg. Sedangkan untuk discus kategori putri memiliki berat 2 pon 3,2 ons atau setara dengan 1 kg.
Ukuran diamternya adalah 7,1 inci atau setara dengan 180 mm. Untuk pertandingan kategori putri, baru mulai diselenggarakan pada 1928.
Namun, untuk kategori putra sudah berlangsung sejak awal olimpiade modern.
Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), lempar cakram adalah salah satu cabnag olahraga atletik.
Tujuan dari olahraga lempar cakram adalah mengukur hasil lemparan sejauh mungkin sesuai dengan tata cara tertentu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.