KOMPAS.com - Hemofilia dan Thalassemia, keduanya adalah penyakit pada darah manusia yang disebabkan oleh kelainan genetik.
Meski sama-sama penyakit genetik yang menyerang darah, keduanya memiliki gejala dan penyebab yang berbeda. Untuk mengetahui alasannya, marilah kita simak penjelasan berikut ini!
Soal dan Pembahasan
Apakah perbedaan hemophilia dan thalassemia?
Jawaban:
Definisi
Dilansir dari National Hemophilia Foundation, hemophilia adalah kelainan genetik yang menyebabkan rusak atau hilangnya protein pembekuan sehingga mengakibatkan darah penderitanya tidak bisa menggumpal dengan baik.
Adapun thalassemia adalah kelainan genetik yang menyebabkan hemoglobin (sel darah merah) memiliki bentuk yang tidak normal sehingga penderitanya kekurangan sel darah merah yang sehat.
Baca juga: Kisah Anak Penderita Hemofilia yang Harus Berobat Seumur Hidup
Genetik
Hemofilia adalah kelainan genetik hilangnya factor VIII atau IX yang terpaut pada gonosom (kromosom seks) X yang bersifat dominan pada pria dan bersifat resesif pada perempuan.
Sedangkan thalassemia adalah kelainan genetik hilangnya alfa globin atau beta globin yang terpaut pada autosom (kromosom tubuh) dan bersifat dominan.
Gejala
Hemofilia memiliki gejala berupa terdapatnya darah dalam urin, menstruasi berat, sering mimisan, pendarahan yang berlebihan setelah operasi ataupun terluka, timbulnya memar secara tiba-tiba.
Bahkan pada hemophilia berat dapat menyebabkan pendarah tiba-tiba tanpa adanya luka.
Thalasemia memiliki gejala berupa kelainan bentuk tulang yang menyebabkan bentuk wajah tidak normal serta pertumbuhan tubuh yang terlambat.
Mudah lelah dan menderita kelelahan yang berlebihan bahkan pada aktivitas ringan, pembengkakan perut karena limpa yang membesar, urin yang berwarna gelap, dan resiko tinggi gagal jantung.
Baca juga: Hidup dengan Thalasemia
Pengobatan
Dilansir dari HealthLine, hemophilia diobati dengan menstimulasi factor VII atau IX melalui suntikan langsung, pemberian hormon desmopresin, dan infus plasma.
Sedangkan penderita thalassemia mayor harus mengonsumsi obat-obatan, transfuse darah, pengangkatan limfa, pengangkatan kantung empedu, dan transplantasi sumsum tulang belakang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.