KOMPAS.com - Dalam tabel periodik, terdapat banyak sekali unsur yang dapat ditemukan di Bumi. Unsur-unsur dalam tabel periodik disusun berdasarkan struktur atom penyusun dan sifat-sifatnya.
Secara garis besar unsur dibedakan menjadi 18 golongan, dua diantaranya adalah golongan logam alkali dan alkali tanah. Dalam uraian kali ini kita akan membahas reaktifitas golongan logam alkali dan alkali tanah terhadap air.
Soal dan Pembahasan
1. Logam yang paling kuat bereaksi dengan air adalah…
Jawaban: Logam Alkali
Dilansir dari chemguide, semua logam golongan I atau logam alkali dapat bereaksi sangat kuat dengan air, beberapa diantaranya bahkan bersifat eksplosif saat terkena air dingin.
Dari reaksi terlihat bahwa saat logam alkali bertemu dengan air, akan terjadi reaksi pembentukan oksida logam tersebut dan juga gas H2 yang bersifat eksotermik atau melepaskan panas.
Baca juga: Soal UAS Kimia: Kegunaan dan Pembuatan Unsur Kimia
Panas yang dihasilkan dari reaksi eksotermis mampu membak gas H2 sehingga terlihat percikan api seperti saat kalium bertemu dengan air.
Yang termasuk golongan alkali tanah adalah litium, kalium, rubidium, sesium, dan fransium. Golongan alkali tanah juga dapat bereaksi dengan sir, namun tidak sereaktif logam alkali.
Golongan halogen juga dapat bereaksi dengan air menghasilkan halida atau hipohalida. Sedangkan golongan gas mulia sama sekali tidak bereaksi dengan air.
2. Unsur logam alkali yang paling reaktif jika bereaksi dengan air adalah logam…
Jawaban: Logam Cesium (Cs)
Dilansir dari Sciencing, logam litium saat bertemu dengan air akan bereaksi melepaskan Hidrogen, suara mendesis, mengapung dan bergerak dipermukaan air hingga larut sepenuhnya menjadi larutan Litium hidroksida.
Logam Natrium saat bertemu air akan menghasilkan panas yang cepat dan melelehkan Natrium itu sendiri menjadi bola kecil keperakan.
Baca juga: Kelimpahan Unsur di Alam
Bola kecil natrium kemudian melesat diatas permukaan air menginggalkan besar putih dan percikan api lalu menghilang menjadi larutan natrium hidroksida.
Logam kalium saat bertemu air akan menghasilkan panas dengan cepat yang membakar kaliumnya sendiri menjadi api keunguan dan melesat pada permukaan air.
Pergerakan kalium diatas air lebih cepat dibanding litium dan natrium, namun kalium juga akan habis dan berubah menjadi Kalium hidroksida.
Ketika logam rubidium bertemu dengan air, logam tersebut akan tenggelam karena massa jenisnya yang lebih besar. Logam rubidium dapat menghasilkan ledakan saat bereaksi dengan air karena mengeluarkan panas dan gas H2 dengan cepat.
Logam cesium adalah logam alkali yang paling reaktif dengan air maupun udara. Di udara, logam sesium akan menyala dan didalam air akan meledak. Ledakan logam sesium larutan cesium hidroksida, gas H2, dan juga panas yang besar sehingga dapat meledakkan wadahnya.
(Sumber: Kompas.com/[Silmi Nurul Utami] I Editor: [Rigel Raimarda])
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.