Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Pantomim dan Sejarahnya

Baca di App
Lihat Foto
Charlie Chaplin. (charliechaplin.com)
|
Editor: Nibras Nada Nailufar

KOMPAS.com - Siapa yang tidak mengenal Charlie Chaplin? Ia adalah salah satu aktor yang sangat terkenal akan kepiawaiannya dalam melakukan pantomim.

Film yang dibawakannya selalu berhasil membuat penonton tertawa. Selain itu, melalui film yang dimainkannya, penonton bisa mendapat banyak gambaran tentang seni pantomim.

Semenjak saat itu seni pantomim semakin dikenal masyarakat dunia. Secara perlahan, banyak orang yang mulai menekuni bidang seni ini.

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan seni pantomim dan bagaimana sejarahnya?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pantomim merupakan sebuah seni pertunjukan tanpa kata-kata yang dimainkan dengan menggerakkan tubuh serta ekspresi wajah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Persiapan Pementasan Pantomim

Walau dilakukan tanpa kata-kata, namun dalam pertunjukan pantomim biasanya akan diiringi musik, sulap, tarian, dan lain sebagainya.

Dalam situs Merriam-Webster, dituliskan jika pantomim yang dalam Bahasa Inggris disebut sebagai pantomime. Definisi mengenai seni pantomim merupakan seni pertunjukan drama atau tarian yang dilakukan dengan menggerakkan tubuh atau wajah secara ekspresif.

Mengutip dari Encyclopaedia Britannica, kata 'mime' (sebutan untuk orang yang melakukan pantomim) serta 'pantomime', awalnya hanya diperuntukkan sebagai hiburan dramatis Yunani serta Romawi.

Namun, pada saat ini hiburan pantomim sudah menjadi bagian dari seni. Pantomim juga menjadi sarana untuk bercerita melalui gerak tubuh serta ekspresi wajah.

Lihat Foto
Pascal marty
Commedia dellarte, cikal bakal pantomim, dimainkan di karnaval di Venice, Italia.
Sejarah Pantomim 

Dilansir dari BBC, seni pantomim pertama kali ditemukan di Italia, tepatnya bermula dari teater jalanan bernama Commedia dell'arte, sekitar abad ke 16.

Pada saat itu, teater Commedia dell'arte mengadakan seni pertunjukan komedi yang melibatkan gerak fisik yang hebat.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Sang Aktor Pantomim Charlie Chaplin Meninggal Dunia

Bentuk awal pantonim bermula dari kisah John Rich yang membuat karakter Pantalone, Pierrot serta Columbine yang jauh cinta dengan pelayan nakal bernama Arlecchino.

Sekitar akhir tahun 1600, karakter yang dibuat oleh John Rich dimunculkan dalam drama yang juga dibuat olehnya.

Pada saat menampilkan dramanya, para penonton dibuat terkesima dengan aksi akrobatik yang dilakukan oleh salah satu karakter bernama Harlequin.

Kemudian kisah tentang Harlequin ini dibuat menjadi drama yang berjudul Harlequinade. Kisah drama ini juga dibuat dan ditulis oleh John Rich.

Seorang aktor bernama Joseph Grimaldi kemudian memerankan peran Harlequin dan membuat perannya menjadi lebih rumit dibanding karakter Harlequin sebelumnya.

Kisah Harlequinade terakhir dipentaskan pada 1939 di Teater Lyceum. Augustus Harris dikenal sebagai bapak pantomim modern karena mendorong produksi seni pantomim skala mewah serta persaingan antar teater.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi