Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelestarian Ex Situ dan In Situ Serta Contoh-Contohnya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Mahout dari ERU Camp Bungur saat patroli gajah di Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur, Rabu (6/1/2021). Total ada 7 gajah, 4 dewasa yang berpatroli di sekitaran Camp Bungur. Mereka mempunyai kewajiban untuk mencegah risiko konflik berbahaya antara manusia dan gajah liar di Taman Nasional Way Kambas.
|
Editor: Nibras Nada Nailufar

KOMPAS.com - Sebagai makhluk sosial, manusia tidak hanya menjaga hubungan dengan sesama manusia. Melainkan juga menjaga hubungannya dengan lingkungan sekitar, termasuk tanaman dan tumbuhan. 

Pelestarian hewan dan tumbuhan menjadi tanggung jawab manusia. Melestarikan hewan dan tumbuhan artinya melindungi mereka dari kepunahan. 

Selain itu juga, melestarikan hewan dan tumbuhan dapat menjaga ketersediaan sumber daya biologis seperti sumber makanan, sumber obat-obatan, dan masih banyak lainnya. 

Untuk melestarikan tumbuhan dan hewan bisa dilakukan dengan dua cara, ex situ dan in situ. Tahukah kamu penjelasnnya? Simak pengertian ex situ dan in situ berikut ini: 

Lihat Foto
freepik
Komodo
Pelestarian ex situ

Dikutip dari Science Direct, pengertian pelestarian ex situ adalah pelestarian keanekaragaman hayati di luar habitat aslinya. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Pelestarian Lingkungan Hidup: Definisi dan Tujuan

Hewan atau tumbuhan yang akan dilestarikan dibawa keluar dari habitatnya dan masuk ke dalam habitat baru yang lebih terkontrol. 

Contoh pelestarian ex situ, yaitu kebun raya, bank DNA, kebun binatang, kebun botani, bank benih, akurium, dan taman safari. 

Pelestarian ex situ membawa satwa keluar dari habitat aslinya ke wilayah baru. Misalnya membawa komodo keluar dari wilayah aslinya dan membawanya ke wilayah baru yang dibuat mirip dengan wilayah aslinya. 

Salah satu pelestarian komodo di Indoensia adalah Taman Safari Indonesia. Taman Safari berhasil mengembangbiakan dan menetaskan telur komodo. Contoh lain, penyu raksasa Yangtze yang nyaris punah dan sekarang dirawat di kebun binatang Suzhou, China. 

Pelestarian In Situ

Dilansir dari Biodiversity A-Z, pelestarian in situ yaitu pelestarian keanekaragaman hayati di wilayah asalnya ditemukan.

Pada pelestarian in situ, hewan dan tumbuhan dilestarikan dengan cara menjaga habitat tinggalnya.

Bentuk pelestarian in situ adalah cagar alam, suaka margasatwa, taman nasional, dan hutan lindung.

Baca juga: Upaya Pelestarian Lingkungan Perairan

 

Misalnya pelestarian kadal terbesar komodo, tempat tinggal komodo yaitu Pulau Komodo dibuat sebagai taman nasional yang dilindungi.

Dilansir dari UNESCO, Taman Nasional Komodo melindungi 5.700 komodo, 7 spesies mamalia darat, tikus endemik, 72 spesies burung, beragam terumbu karang, 10 spesies lumba-lumba, 5 spesies penyu, dan juga dugong.

Selain Taman Nasional Komodo ada juga Taman Nasional Bunaken, Hutan Lindung Sungai Wain Kalimantan, Taman Nasional Way Kambas, dan Cagar Alam Maninjau.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi