KOMPAS.com - Setiap orang memiliki ciri khasnya masing-masing dalam menyampaikan presentasi.
Poin penting dalam menyampaikan presentasi adalah apakah materi presentasi tersebut bisa menarik perhatian audience atau tidak.
Dalam Buku Ajar Teknik Presentasi (2020) oleh Tika Lestari, agar presentasi berjalan dengan baik dan efektif, terdapat 10 cara melakukan presentasi, sebagai berikut:
- Pembukaan presentasi yang mengesankan
Kesan pertama merupakan hal yang along penting, sehingga dalam menyampaikan presentasi harus membuat kesan yang baik dan mengesankan.
Jika presentasi dimulai setekah makan siang, sebelum masuk pada topik presentasi bisa diawali dengan melakukan intermeso, yel-yel, atau game. Agar audience tidak merasa kantuk dan bosan.
Baca juga: Perencanaan Dokumen Presentasi yang Baik
- Tingkatkan rasa percaya diri
Salah satu yang menyebabkan presentasi gagal dilakukan adalah tidak yakin bahwa Anda bisa menyampaikan presentasi.
Rasa malu dan grogi biasanya sering dialami seseorang ketika harus presentasi. Sehingga yakinkan diri sendiri bahwa Anda bisa berbicara di depan orang banyak.
Dengan terlihat percaya diri, maka audience akan merasa yakin dengan diri Anda sebagai pembicara.
- Tunjukkan rasa semangat, gembira, dan bahagia
Ketia presentasi sudah dipersiapkan dengan baik, yang perlu dilakukan selanjutnya adalah menyampaikan presentasi dengan semangat, tidak loyo, tidak malas-malasan, dan sebagainya.
Apapun kondisi yang dialami semaksimal mungkin tidak diperlihatkan di depan audience.
Baca juga: Cara Membuat Presentasi yang Baik
- Sering berlatih dan simulasi
Seringlah berlatih dan melakukan simulasi agar terbiasa berbicara di depan umum. Cara berlatih yang bisas dilakukan adalah dengan terlebih dahulu berlatih mandiri berbicara di depan cermin.
Dari situ Anda mengetahui mimik muka dan cara pembawaan ketika berbicara. Memahami bagaimana intonasi dan kekuatan suara yang harus dibawakan.
Jika dirasa sudah baik, mulailah berlatih presentasi di depan keluarga, teman,d an akhirnya bisa menyampaikan presentasi di depan orang banyak.
- Antusiasme
Kondisi yang dialami saat berlangsungnya presentasi tentu tidak dapat dihindari. Kemungkinan suasana yang tidak sesuai keinginan akan membuat suasana hati menjadi terbawa.
Tunjukkan terus antusiasme, apapun dan bagaimanapun kondisi yang sedang ANda alami selama presentasi berlangsung.
Baca juga: Fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional
- Hindari berbicara dengan slide
Seringkali pembicara terlalu fokus dengan isi slide dari presentasi. Sehingga tanpa sadar, presentasi yang disampaikan hanya membaca slide saja.
Gunakan slide hanya sebagai alat bantu menjelaskan poin presentasi. Selebihnya Anda harus mengembangkan materi presentasi tersebut secara lisan.
- Kuasai materi presentasi
Disadur dari buku Business Communication (2020) oleh Abigail dan kawan-kawan, kunci keberhasilan lainnya adalah harus menguasai materi presentasi yang akan dibawakan.
Sehingga ketika berhadapan dengan audience, materi yang disampaikan terlihat mengalir.
- Sense of Humor
Humor pada saat menyampaikan presentasi digunakan untuk memecahkan keheningan dan rasa kaku saat presentasi.
Humor yang digunakan sebaiknya tidak terlalu panjang dan hanya digunakan sebagai ice breaking atau memecah suasana.
- Tidak bertele-tele
Sampaikan materi presentasi dengan jelas dan langsung pada permasalahan serta solusinya. Tujuannya untuk mengurangi kebosanan pada audience dan membuat audience puas serta terus mendengarkan presentasi Anda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.