Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh Kritik Musik

Baca di App
Lihat Foto
Soompi
BTS tampil di acara MTV Unplugged, Selasa (23/2/2021). Mereka membawakan lima lagu, salah satunya adalah Fix You milik Coldplay.
|
Editor: Nibras Nada Nailufar

KOMPAS.com - Kritik musik diperlukan untuk mengembangkan sebuah karya musik ke arah yang lebih baik. Dalam penyampaiannya, kritik musik bisa dilakukan secara lisan maupun tertulis.

Kritik musik yang disampaikan secara lisan biasanya akan disampaikan secara langsung maupun tidak ke pihak pencipta musik dan atau penyaji (penyanyi) musiknya.

Cara penyampaian kritik musik secara tertulis

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), cara penyampaian kritik musik secara tertulis harus memuat lima hal berikut, yakni:

Pendahuluan

Berisikan identitas musik yang akan dikritisi. Contohnya nama pencipta lagunya dan hal lainnya yang berkaitan dengan musik tersebut.

Deskripsi

Berisikan penyajian fakta dari musik yang akan dikritisi. Penyajian fakta ini dihadirkan dalam bentuk pernyataan elemen dan warna musik, serta faktor pendukung lainnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analisis

Berisikan uraian atau penjelasan dari hal-hal penting, yakni nada, melodi, ritme, harmoni, dinamika musik dan lain sebagainya. Pada tahap ini akan dinyatakan juga kualitas atau mutu dari musik tersebut.

Intepretasi

Berisikan tingkat pencapaian nilai artistik dalam sebuah penyajian musik. Perbandingan terhadap sebuah karya musik sejenis juga turut menjadi hal yang diperhatikan dalam intepretasi.

Evaluasi

Berisikan pernyataan mengenai kebaikan atau kekurangan dalam sebuah karya musik. Hal ini disampaikan secara objektif berdasarkan data dari deskripsi dan analisis yang turut didukung dengan hasil intepretasi.

Contoh kritik musik

Agar lebih mudah memahaminya. Mari kita lihat dua contoh di bawah ini.

Baca juga: Kritik Musik: Pengertian, Jenis, Fungsi dan Cara Penulisannya

Contoh 1

Pendahuluan: 

Judul: Dynamite
Nama penyanyi: BTS 
Penulis lagu: David Stewart dan Jessica Agombar
Durasi music video: 03:43
Tahun rilis: 21 Agustus 2020

Deskripsi:

Dynamite oleh BTS dirilis pada 21 Agustus 2020. Dynamite merupakan salah satu lagu dari album BTS terbaru, yakni BE. Tujuan pembuatan lagu Dynamite adalah memberi semangat positif bagi para pendengarnya, terlebih di saat pandemi Covid-19 melanda dunia.

BTS membawakan Dynamite dengan menggunakan bahasa Inggris. Suasana yang ditampilkan dalam music video-nya terkesan sangat ceria dan menarik untuk dilihat. Hal ini tergambar dari latar tempat dan suasananya.

Music video Dynamite menampilkan ketujuh personel BTS yang sedang menyanyi sambil menari dengan ekspresi yang ceria. Lagu Dynamite oleh BTS masuk dalam nominasi Grammy untuk Penampilan Duo/Group Pop terbaik.

Analisis:

Nada dalam lagu Dynamite terdengar ceria karena menggunakan alunan drum serta efek musik yang sesuai. Musik dalam Dynamite juga dipengaruhi oleh alunan musik tahun 1970-an. Hal ini terdengar jelas dari suara terompet serta penggunaan tepuk tangan sebagai latar belakang musiknya.

Intepretasi:

Pada masa pandemi ini, Dynamite terlihat seperti obat penyemangat masyarakat di tengah ketidaktentuan kapan pandemi akan berakhir. Penggunaan lirik Bahasa Inggris juga kian mempermudah masyarakat di berbagai dunia untuk mengerti dan memahami apa yang ingin disampaikan BTS dalam lagu Dynamite.

Evaluasi:

Dynamite patut diapresiasi karena berhasil membuat pendengarnya lebih memiliki semangat positif dan ceria, sekalipun berada di situasi pandemi. Dari segi penggunaan bahasanya juga patut diapresiasi karena mudah dimengerti.

Contoh 2:

Pendahuluan: 

Judul: Jangan Menyerah
Penyanyi: d'Masiv
Penulis lagu: Rian Ekky Pradipta
Durasi music video: 04:22
Tahun rilis: 2009 

Baca juga: 4 Jenis Kritik Musik

Deskripsi: 

Jangan Menyerah oleh d'Masiv dirilis pada 2009. Jangan Menyerah mengajak pendengar untuk menghargai kehidupan yang telah dianugerahkan Tuhan. Lagu ini juga mengajak pendengar untuk tidak mudah menyerah terhadap permasalahan yang sedang dialami.

Seluruh lirik dalam lagu ini menggunakan bahasa Indonesia yang cenderung baku. Dalam music video-nya ditampilkan personel d'Masiv yang menyanyi dan bermain musik. Selain itu, juga ada seorang penari yang menggunakan pakaian Jawa sebagai lakon utamanya.

Dalam music video ini juga diperlihatkan dengan jelas beberapa permasalahan yang dialami oleh tokoh dalam music video ini. Misalnya penari tradisional yang harus menari di pinggir jalan. Pada akhir video diperlihatkan jika penari tersebut sudah menjadi orang sukses. 

Analisis: 

Nada dalam lagu Jangan Menyerah didominasi oleh suara petikan gitar. Kemudian pada bagian klimaksnya disertai alunan musik drum dengan visual music video yang menyentuh perasaan pendengarnya. 

Intepretasi: 

Lagu ini ingin mengajak pendengarnya untuk lebih semangat dalam menjalankan kehidupannya, walau banyak permasalahan yang harus dihadapi. Penggunaan Bahasa Indonesia semakin mempermudah pendengar dalam mendapatkan makna atau pesan yang ingin disampaikan. Penggunaan kata-katanya juga sangat menyentuh perasaan pendengar. 

Evaluasi:

Jangan Menyerah oleh d'Masiv patut untuk diapresiasi karena pesan positif yang ingin disampaikan. Terlepas dari itu, d'Masiv berhasil menyentuh perasaan pendengar lewat penggunaan lirik serta visualisasi music video-nya yang sesuai.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: Kemdikbud
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi