Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Bebas: Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Fungsinya

Baca di App
Lihat Foto
DOK. MDIS
Ilustrasi. Perdagangan Internasional dan Manajemen Operasi
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Perdagangan antarnegara seperti ekspor dan impor, regulasinya diatur oleh negara yang bersangkutan. Hakikat dari pasar bebas adalah salah satu bentuk perjanjian perdagangan anatar dua negara atau lebih.

Dilansir dari Britannica Encyclopedia (2015), pasar bebas yaitu sistem pertukaran ekonomi yang pajak, kendali mutu, kuota, tarif, serta bentuk lain intervensi ekonomi terpusat oleh pemerintah bersifat minimal bahkan tidak ada.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa pasar bebas merupakan perdagangan yang tidak diatur oleh otoritas yang memaksa seperti pemerintah. Dalam pasar bebas, pajak serta bea cukai barang yang masuk atau keluar dari suatu negara biasanya akan dihapuskan.

Tujuan pasar bebas

Beberapa tujuan pasar bebas dapat dilihat sebagai: 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar bebas dapat membuka peluang ekonomi dengan cara memperluas pasar. Produk yang awalnya diproduksi untuk dijual di dalam negeri, dapat dijual ke luar negeri dengan mudah.

Tidak adanya pajak membuat pasar menjadi lebih luas karena tidak dibatasi oleh pajak antarnegara yang mahal.

Baca juga: Pasar Modal: Definisi, Jenis, Fungsi dan Contohnya

Terbukanya pasar membuat produsen dalam negeri dapat mengekspor barang dalam jumlah besar namun biaya ekspor yang rendah. Hal ini membuat negara memiliki komoditas ekspor unggulannya yang dapat meningkatkan perekonomian.

Diselenggarakannya pasar bebas bertujuan meningkatkan pendapatan negara juga perekonomian penduduknya.

Pasar yang luas memberikan permintaan produk yang lebih besar bagi produsen dalam negeri. Semakin banyak permintaan pasar, maka akan semakin besar pula peningkatan ekonomi yang terjadi.

Selain itu, terbukanya pasar yang luas mengundang datangnya para investor asing untuk mendirikan bisnis di dalam negeri.

Pembukaan usaha baru maupun pengembangan usaha menjadi lebih besar dapat memberikan lapangan pekerjaan. Hal ini dapat mengurangi adanya pengangguran serta meningkatkan pendapatan per kapita masyarakat.

Pasar bebas memungkinkan teknologi yang lebih maju dari luar negeri untuk masuk dengan mudah ke dalam negeri.

Dengan adanya pasar bebas, peningkatan teknologi bisa dilakukan dengan mudah dan merata. Selain meningkatkan teknologi, persaingan ketat pasar bebas juga menuntut peningkatan sumber daya manusia suatu negara.

Baca juga: Apa Perbedaan Pasar Perdana dengan Pasar Sekunder?

Pasar bebas membantu pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Tidak semua barang dapat diproduksi di dalam negeri, sebagian barang harus diimpor untuk dapat memenuhi kebutuhan.

Tidak adanya biaya impor dan persaingan ketat akibat pasar bebas membuat pemerintah dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dengan harga yang lebih murah.

Fungsi Pasar Bebas

Pasar bebas memiliki fungsi utama untuk meningkatkan aktivitas ekonomi suatu daerah dan memberikan masyarakatnya kebebasan dalam melakukan transaksi tanpa ada paksaan dari pemerintah.

Pasar bebas juga berfungsi sebagai sumber informasi tentang ketersediaan, permintaan, serta harga barang, mendorong pengembangan usaha, mendorong peningkatan SDM, mendorong produktivitas, dan meningkatkan perekonomian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Britannica
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi