Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Paus Beluga Bisa Berbicara Bahasa Manusia?

Baca di App
Lihat Foto
wikipedia.org/Javier Yaya Tur / CIUDAD DE LAS ARTES Y LAS CIENCIAS
Paus Beluga, hewan yang dapat berkomunikasi dengan manusia
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Paus beluga dikenal sebagai hewan yang sagat cerdas, mereka juga sangat peka terhadap suasana hati manusia.

Menurut penelitian terbaru, paus beluga belajar berbicara dalam bahasa manusia. Paus pertama yang diketahui berbicara dalam bahasa manusia adalah NOC.

Penemuan ini dilatar belakangi Amerika Serikat yang mengerahkan mamalia laut untuk deteksi ranjau dan pemulihan torpedo.

Angkatan laut Amerika membutuhkan paus beluga untuk dilatih agar dapat menemukan dan membawa kembali torpedo yang tengglam di perairan dingin kutub utara.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk itu Angkatan laut mencari paus beluga di lepas pantai Pasifik Kanada. Dilansir dari Smithsonian Magazine, enam beluga ditangkap antara tahun 1977 dan 1980, di antaranya ada anak paus berkelamin jantan yang dinamakan Noc.

Noc lalu menjalani sepanjang hidupnya di penangkaran National Marine Mammal Foundation di San Diego.

Baca juga: Bowhead Whale, Mamalia Laut dengan Umur Terpanjang

Sekitar tahun 1984 para peneliti seringkali mendengar suara dua orang yang sedang bercakap-cakap dengan nada rendah di sekitar tangki air NOC.

Awalnya peneliti mengira itu adalah suara manusia, tapi ternyata tidak ada siapapun di sekitar tangki paus beluga.

Suatu ketika seorang penyelam angkatan laut bernama Miles Bragget masuk ke dalam tangki NOC, lalu ia tiba-tiba keluar dari tangki dan berkata “siapa yang menyuruhku keluar?”.

Bragget mengira temannya menyuruhnya untuk keluar dari tangki. Namun ternyata suara itu berasal dari NOC yang terus-menerus berkata “out” berkali-kali pada penyelam tersebut.

Sejak saat itu, penelitian tentang paus beluga yang bisa menirukan manusiapun dilakukan. Dilansir dari National Geographic, suara yang dikeluarkan NOC beberapa oktaf lebih rendah daripada yang biasa dikeluarkan oleh paus.

Noc terus-menerus membuat suara selama empat tahun dengan cara mengadaptasi pola intonasi manusia di sekitarnya.

Baca juga: Honey Badger, Hewan yang Tak Mengenal Rasa Takut

Noc tidak berbicara melalui mulut seperti manusia, mereka punya cara unik untuk mengeluarkan suara.

Dilansir Mongabay, paus meningkatkan tekanan di saluran hidungnya untuk mengembangkan otot vokal di atas saluran hidung dan mengembangkan kantung vestibular di lubang semburnya.

Hal tersebut dilakukan untuk menurunkan oktaf suaranya, sehingga lebih cocok dengan ucapan manusia.

Noc sangat senang berbicara dengan bahasa seperti manusia ketika berada di dekat manusia atau ketika sedang sendirian. Suara yang dihasilkan Noc sangat mirip dengan suara manusia, namun kebanyakan tidak dimengerti apa artinya.

Noc bisa berbicara selama 30 detik atau tanpa henti layaknya sedang berpidato terutama saat di dekat Bragget.

Uniknya, Noc tidak pernah berbicara dalam bahasa manusia dengan paus beluga lainnya. Seakan ia mengerti bahwa bahasa manusia hanya dipergunakan pada manusia. Namun Noc berhenti berbicara setelah mencapai kematangan seksualnya.

Baca juga: Mengapa Paus Menyemburkan Air ke Udara?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi