Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Definisi dan Komponen Nilai Menurut Milton Rokeach

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi definisi dan komponen nilai menurut Milton Rokeach.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Dalam lingkungan masyarakat, nilai menjadi sesuatu yang dianggap baik dan penting.

Nilai juga menjadi tolok ukur penilaian individu, kelompok, organisasi, dan perusahaan. Lebih spesifiknya, nilai sebagai tolok ukur digunakan untuk mengetahui baik buruknya mengenai suatu hal.

Definisi nilai menurut Milton Rokeach

Salah satu penjelasan terkemuka tentang nilai, dijelaskan oleh Milton Rokeach. Menurut Abdul Hadi Hari dalam jurnal Peran Nilai-Nilai Personal (Personal Values) terhadap Sikap Konsumen (2015), Milton Rokeach mendefinisikan nilai sebagai suatu keyakinan yang dijadikan standar untuk mengarahkan perbuatan serta cara pengambilan keputusan terhadap obyek atau situasi yang sifatnya spesifik.

Apabila dibandingkan dengan sikap, nilai memiliki sifat yang lebih khusus. Atau kata lainnya, nilai menjadi bagian dari aspek sikap. Sebagai suatu keyakinan, Milton Rokeach juga menjelaskan jika nilai dapat digunakan untuk mempelajari budaya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Teori Keadilan Menurut Aristoteles dan Contohnya

Lebih tepatnya, nilai dijadikan standar untuk menentukan apakah seseorang memiliki moral dan kompetensi atau tidak.

Konsep paling penting tentang nilai dari Milton Rokeach ialah nilai dalam diri manusia menjadi bagian dari suatu sistem nilai, yang mana disusun berdasarkan prioritas terhadap nilai lainnya. Dalam hal ini, sistem nilai diartikan sebagai motivasi pendorong untuk keyakinan, sikap, dan perilaku individu.

Komponen nilai menurut Milton Rokeach

Dilansir dari situs National Center for Biotechnology Information, Milton Rokeach menjelaskan jika beberapa nilai tertentu ada atau dapat ditemui dalam suatu sistem yang teratur.

Setidaknya, nilai memiliki tiga komponen penting, yakni:

  1. Kognisi atau kognitif
    Artinya nilai meliputi hal apa saja yang diinginkan. Selain itu, komponen kognisi juga menjelaskan mengenai pengetahuan, opini, serta pemikiran individu terkait hal yang diinginkan.
  2. Afektif
    Artinya individu atau sekelompok orang memiliki emosi terhadap hal yang diinginkan. Sehingga komponen afektif lebih menjelaskan tentang perasaan (emosi) individu atau sekelompok orang terkait hal yang diinginkannya.
  3. Tingkah laku
    Artinya nilai menjadi variabel yang sangat berpengaruh pada tingkah laku individu atau sekelompok orang, yang diperlihatkan di depan orang lain.

Baca juga: 10 Pengertian Hukum Menurut Para Ahli

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi