Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Neraca Saldo tidak Seimbang

Baca di App
Lihat Foto
freepik.com/pch.vector
Ilustrasi neraca saldo tidak seimbang
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Laporan neraca saldo memuat saldo perusahaan yang didapat dari buku besar. Pembuatanya dilakukan di akhir periode dalam siklus akuntansi. Laporan neraca saldo biasanya dibuat untuk melihat kondisi keuangan perusahaan.

Mengutip dari buku Pengantar Akuntansi (2016) karya Syaiful Bahri, neraca saldo merupakan daftar yang berisikan saldo debet dan saldo kredit buku besar untuk tiap rekening aktiva, utang, ekuitas, pendapatan serta beban.

Neraca saldo membutuhkan ketelitian dan kejelian dalam penyusunannya. Karena laporan ini berfungsi sebagai alat kontrol untuk mengecek kebenaran dan kondisi keuangan perusahaan. Sehingga neraca saldo dapat juga disebut neraca percobaan atau trial balance.

Penyebab neraca saldo tidak seimbang

Saldo debet dan kredit dalam neraca saldo harus seimbang atau balance. Menurut Ramadhani Irma dalam buku Akuntansi Dasar Jilid 1: Edisi Revisi (2017), neraca saldo dikatakan seimbang, ketika jumlah saldo debet sama dengan jumlah saldo kredit.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Neraca Pembayaran Internasional: Konsep dan Fungsinya

Jika ada perbedaan jumlah, maka neraca saldo dikatakan tidak seimbang atau unbalance. Padahal seharusnya antara sisi debet dan kredit jumlahnya seimbang ketika dibandingkan.

Setidaknya ada tiga kesalahan utama yang menyebabkan ketidakseimbangan neraca saldo, yaitu:

Saldo dalam penyusunan laporan neraca saldo didapat dari pencatatan transaksi buku besar. Bisa jadi neraca saldo tidak seimbang karena adanya kesalahan pencatatan dan penempatan saldo di kolom debet serta kredit.

Penyebab lainnya adalah salah menghitung total saldo di buku besar. Oleh karena penempatan transaksi salah, tentu bisa berdampak ke perhitungan total saldonya. Atau memang salah menghitung walaupun penempatan transaksinya sudah tepat.

Neraca saldo bisa tidak seimbang jika terjadi beberapa kekeliruan dalam pembuatannya, seperti salah mencatat angka dan menjumlahkan saldo di kolom debet serta kredit.

Kekeliruan lainnya yang mungkin terjadi ialah salah penempatan transaksi, yang seharusnya dicatat di kolom debet ditulis di kolom kredit, dan sebaliknya.

Baca juga: Neraca Perdagangan: Definisi, Jenis dan Contohnya

Cara mengatasi ketidakseimbangan neraca saldo ialah dengan menelusuri ulang dan memastikan jika penulisan, penempatan, dan perhitungan transaksinya sudah tepat. Pastikan transaksi dicatat sesuai dengan kolomnya, yakni debet atau kredit.

Selain itu, pastikan pula angka atau transaksi tidak ditulis dua kali. Karena hal ini juga bisa menimbulkan salah hitung dan menyebabkan neraca saldo tidak seimbang.

Ada baiknya untuk menelusuri ulang mulai dari pencatatan dan perhitungan transaksi di buku besar, baru pengecekan di neraca saldo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi