Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Benar Bintang Jatuh Bisa Mengabulkan Permintaan?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Varga Jozsef Zoltan
Komet Neowise yang diabadikan di Hungaria, 14 Juli 2020.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - “Mintalah sesuatu saat melihat bintang jatuh, maka permintaanmu akan terkabul.” Kita sering mendengar ungkapan ini, baik dalam film ataupun dalam kehidupan nyata manusia. Ada sebagian orang yang memercayainya, namun sebagian lagi menganggapnya mitos.

Beberapa kalangan masyarakat dunia meyakini jika harapan atau doa bisa dikabulkan saat melihat bintang jatuh. Namun, kalangan masyarakat lainnya tidak memercayai hal tersebut, karena dianggap takhayul atau hanya mitos belaka.

Itu bukan bintang jatuh, melainkan meteor

Dilansir dari Wonderopolis, ilmuwan mengatakan jika bintang jatuh yang barangkali sering terlihat di beberapa tempat di bumi, bukanlah bintang, melainkan sebuah meteor.

Saat potongan debu dan batu yang mengambang di angkasa (disebut meteoroid) masuk mendekati atmosfer bumi, mereka akan terbakar akibat gesekan benda angkasa tersebut dengan atmosfer.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika meteoroid terbakar di langit, disebut meteor, dan ketika menabrak bumi, disebut meteorit. Selanjutnya, ilmuwan menjelaskan jika manusia sebenarnya tidak bisa melihat secara langsung meteorit. Momen ini hanya bisa disaksikan lewat teleskop.

Baca juga: The Great Emu War: Kekalahan Manusia dari Burung Emu

Barangkali karena kemunculannya yang sangat jarang bisa disaksikan dengan mata telanjang, memunculkan anggapan jika bintang jatuh bisa mengabulkan permintaan.

Berawal dari era Yunani Kuno

Dikutip dari situs Library of Congress, para sejarawan meyakini jika legenda bintang jatuh bisa mengabulkan permohonan, bermula dari zaman Yunani Kuno, tepatnya ketika seorang astronom bernama Ptolemy menuliskan hal tersebut.

Sekitar abad kedua, Ptolemy menjelaskan jika dewa yang sedang memandang rendah ke arah bumi dari tempatnya berada, sedang membuka semacam portal antara langit dan bumi. Saat portal terbuka, bintang-bintang di langit bisa menyelinap dan akhirnya terlihat seperti bintang jatuh.

Setelah menulis pendapatnya, banyak orang tidak setuju dengan apa yang diungkapkan Ptolemy. Bahkan hingga saat ini, sains dan ilmu pengetahuan lainnya tidak dapat membuktikan kebenaran soal bintang jatuh yang mampu mengabulkan permintaan.

Pada intinya kepercayaan mengenai legenda bintang jatuh dapat mengabulkan permintaan, tergantung pada diri sendiri dan kebudayaan masyarakat di berbagai negara. Tidak ada penjelasan ilmiah yang mampu membuktikan kebenaran soal legenda ini.

Namun, ada baiknya jika menginginkan suatu hal, kita dapat mengungkapkannya lewat doa sambil terus berusaha mewujudkan keinginan kita.

Baca juga: Mengenal Hydrangea, Bunga yang Bisa Berubah Warna

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi